Bisnis.com, SUMBAWA - Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo melakukan tebar benih udang vaname perdana di tambak percontohan Dusun Rapang, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Acara tersebut menandai kegiatan serupa yang berlangsung di 27 kabupaten di enam provinsi yang menjadi lokasi tambak udang percontohan (demonstration farm/demfarm) yang digulirkan Kementerian Kelautan dan Perikanan pada 2013.
"Program demfarm ini sudah berjalan sejak 2012 dan kenaikan produksi dan produktivitas tambaknya cukup tinggi. Ini harus kita dorong supaya perikanan budidaya kita punya daya saing yang tinggi," ujar Sharif, Sabtu (19/10/2013).
Revitalisasi tambak, imbuh Sharif, merupakan upaya perbaikan infrastruktur guna mendukung pengembangan industri udang. Usaha budidaya udang menjadi salah satu fokus program KKP mengingat potensi dan permintaan pasar yang besar.
"Beberapa bulan terakhir permintaan udang dari luar negeri mengalami kenaikan yang sangat signifikan. Pada semester I/2013 ekspor udang kita US$723,6 juta atau 36,7% dari total ekspor perikanan," katanya.
Sharif mengatakan tren positif tersebut harus dimanfaatkan dengan melakukan perbaikan di sisi produksi a.l. dengan revitalisasi infrastruktur irigasi, pemetakan tambak, mesin dan listrik, serta memastikan kecukupan pasokan benih udang berkualitas. Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan produksi udang budidaya menjadi lebih optimal.
Dalam kunjungan tersebut, KKP juga menyerahkan bantuan sarana demfarm untuk dua kabupaten di Nusa Tenggara Barat, yakni Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Bima. Bantuan tersebut berupa mulsa, kincir, genset, dan pompa air senilai Rp5 miliar.
