BISNIS.COM, JAKARTA--Ketua DPD Realestat Jawa Barat Yana Mulyana, mengatakan pembangunan apartemen semakin pesat terjadi dalam 2-3 tahun terakhir di Bandung dan sekitarnya. Dia menghitung setidaknya terdapat 20 menara apartemen saat ini.
“Karena harga lahan di Bandung sudah terlalu mahal, ketersediaan lahan makin sedikit. Harga tanah di Dago itu bisa mencapai Rp25 juta/m2. Itu pun belum tentu ada tanah yang masih memungkinkan untuk pembangunan apartemen di sana,” paparnya saat dihubungi Bisnis, Rabu (26/6/2013).
Selain menyasar mahasiswa, lanjutnya, ada kebutuhan dari masyarakat yang bekerja di Bandung untuk mencari tempat tinggal yang lebih dekat dengan tempat kerjannya, sebagai hunian alternatif.
Sedangkan untuk mahasiswa, kata Yana, kebanyakan pembelian dilakukan oleh mahasiswa asal luar kota. “Saat keluarga datang, bisa ikut tinggal di sana. Setelah 4-5 tahun, apartemen bisa dijual dengan harga yang lebih tinggi.”
Adapun harga per unit apartemen yang dijual di sana saat ini berada di kisaran Rp300 juta hingga Rp400 juta, dengan lokasi beragam, mulai dari pusat kota, sisi utara, barat, atau selatan Bandung.
