BISNIS.COM, JAKARTA—Badan Pengatur Jalan Tol meminta badan usaha jalan tol (BUJT) memberikan perhatian khusus terhadap kondisi pumping untuk dimasukkan ke dalam program perawatan rutin jalan tol.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Achmad Gani Ghazaly menjelaskan kondisi pumping yakni keluarnya butir tanah ke badan jalan sehingga membuat rongga di bawah beton berpotensi mematahkan badan jalan.
“Sepertinya selama ini belum masuk ke dalam program perawatan rutin BUJT sehingga saya sarankan untuk diberi perhatian khusus karena berdampak langsung ke pada pelayanan perusahaan,” ujarnya, Selasa (18/6/2013).
Menurutnya, kondisi tersebut banyak terjadi di beberapa tol yakni di tol JORR, Purbaleunyi dan Kanci-Pejagan. “Harus diperbaiki, meskipun memang susah karena butuh kriteria khusus,” tuturnya.
