BISNIS.COM, JAKARTA--Rencana pemerintah untuk menurunkan harga daging terkandala oleh transportasi, sehingga harga daging sapi hanya bisa turun di level Rp80.000/kg dari semula Rp90.000.
Dalam Kunjungannya ke Rumah Pemotongan Hewan di Bailang,Manado, Menteri Pertanian RI, Suswono menemukan bahwa jumlah pasokan sapi siap potong di Manado Masih cukup, bahkan berlebih untuk memenuhi kebutuhan daerah. Namun, sulitnya transportasi membatasi distribusi sapi ke daerah dan menjadi salah satu penyebab susahnya menurunkan harga daging Sapi yang sempat mencapai 90.000/kg
Selain berupaya agar harga daging sapi tidak terlalu tinggi, Suswono juga mengupayakan kestabilan harga karena kalau terlalu murah akan merugikan petani. "Kalau terlalu tinggi kasihan masyarakat, kalau terlalu rendah kasihan petani," ucapnya dalam siaran pers Kamis malam (2/5/2013).
Badan Pusat Statistik mencatat terdapat 14.5 juta ekor ternak sapi di Indonesia yang dinilai cukup untuk memenuhi 80% - 85% kebutuhan daging sapi dalam negeri. Jumlah ini diyakini dapat menekan laju impor daging sapi yang sempat menempatkan harga sapi pada posisi Rp90.000 per kilogramnya.
Di samping mengungkap masalah transportasi, kunjungan Suswono yang didampingi Kadis Pertanian dan Peternakan Sulut, Johanes H Panelewen, juga bertujuan untuk memastikan tidak adanya pemotongan sapi produktif.