BISNIS.COM,JAKARTA--PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia akan melakukan ekspansi bisnsi perawatan dan perbaikan pesawat di Myanmar pada 2013.
Executive Vice President Corporate Strategy and Development PT Garuda Maintenance Facility AeroAsin Setijo Awibowo menyatakan pihaknya mengincar project perawatan dan perbaikan pesawat Airbus A320.
"Mungkin dalam bulan ini atau bulan depan kita dapatkan izin dari pemerintah setempat untuk pengembangan bisnis di Myanmar," ujarnya di Jakarta, Selasa (23/4/2013).
Menurutnya pada Mei 2013 pihaknya menargetkan mendapatkan lisensi kelaikan perawatan dan perbaikan pesawat dari otoritas penerbangan Myanmar.
Dia menargetkan pihaknya dapat mengerjakan project perawatan dan perbaikan 14 pesawat Airbus A320 dari beberapa maskapai penerbangan asal Myanmar.
Bila izin perawatan dan perbaikan GMF telah dikeluarkan oleh otoritas Myanmar maka pihaknya akan menawarkan jasa perawatan pesawat pada beberapa maskapai di Mynamar.
Menurutnya pihak GMF mengincar perawatan pesawat Airbus A320 dari maskapai Myanmar Airways Internasional dan Golden Myanmar Airlines.
Dia menambahkan perawatan pesawat biasa dilakukan lima tahun sekali dengan biaya perawatan US$500 ribu dollar dan biaya perawatan sedang menghabiskan biaya US$100 ribu.
Menurutnya pendapatan GMF tahun lalu sebesar US$200 juta dan pada tahun ini pihaknya menargetkan peningkatan pendapatan mencapai US$260 juta.
GMF AeroAsia melayani perawatan dan perbaikan pesawat meliputi beberapa produk seperti mesin, airframe, line maintenance, engineering, komponen dan industri gas turbin.