BISNIS.COM, BATAM—Menanggapi 5 permintaan Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Muhammad Sani, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengungkapkan pihaknya siap mendukung permintaan pemprov Kepri secara bertahap.
"Pembangunan embung-embung untuk air baku akan terus dilakukan. Selain itu reklamasi pantai di pulau-pulau terluar akan terus kita lakukan," ungkap Djoko Kirmanto dalam pembukaan Seminar Nasional Indonesia untuk Bendungan Besar di Batam, Rabu (27/3/2013).
Selain siap mendukung pembangunan infrastruktur di Batam, Djoko Kirmanto juga memperingatkan pemprov Batam untuk mengendalikan fungsi tata ruang. Pengendalian itu dimaksudkan agar pembangunan Batam tetap berkelanjutan.
"Dalam perjalan dari Bandara, saya menyaksikan melihat kota Batam ini perlu pengendalian tata ruang. Jangan ruang terbuka hijau jadi perumahan atau tempat parkir. Pengendalian itu lebih susah tapi harus dilakukan," tegasnya.
Pada kesempatan itu, Gubernur Kepualauan Riau Muhamad Sani meminta kementerian Pekerjaan Umum untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Kepulauan Riau karena pertumbuhan penduduk yang tinggi.
Ia menyebutkan sedikitnya terdapat lima persoalan utama di Riau yakni masalah ketersediaan air baku, bahaya abrasi pantai di pulau-pulau terluar, pembangunan jembatan Batam-Bintan, penambahan jalan lintas timur dan kesatuan jalan tol Batam dalam jalur trans sumatra.
