Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INFRASTRUKTUR PERDESAAN: Ditjen Cipta Karya Bidik 6.640 Desa

BISNIS.COM, JAKARTA--Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum menyasar 6.640 desa dalam Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP) pada tahun ini. Pengembangan Permukiman Cipta Karya Amwazi Idrus menjelaskan dengan adanya program tersebut

BISNIS.COM, JAKARTA--Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum menyasar 6.640 desa dalam Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP) pada tahun ini.

Pengembangan Permukiman Cipta Karya Amwazi Idrus menjelaskan dengan adanya program tersebut maka setiap desa sasaran akan mendapatkan dana masing-masing sebesar Rp 250 juta.

Adapun desa sasaran PPIP tersebut terdiri dari 1500 desa reguler yang dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) telah dialokasikan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tiap kabupaten, 4.550 desa akan didistribusikan melalui revisi DIPA yang akan teralokasikan pada setiap kabupaten, dan 600 desa melalui program Rural Infrastructure Support (RIS) for PNPM berasal dari pinjaman.  

Dia juga menyampaikan dan BLM program pemberdayaan tahun lalu telah terserap sebanyak 99,73%. Tidak tercapainya angka 100%, lanjutnya disebabkan delapan desa belum melakukan penyerapan.

Meskipun dana penyerapan BLM tinggi, namun realiasasi laporan keuangan hanya mencapai 75%.

"Hal ini diakibatkan belum diikuti dengan ketaatan dalam melakukan progres pembangunan di lapangan," katanya dalam keterangan tertulis yang dikutip, Rabu (27/3).

Dengan tambahan desa sasaran pada tahun ini, maka sejak 2007 PPIP telah menyasar 23.000 desa. Jumlah ini hampir separuh dari desa di Indonesia yakni 70.000 desa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Others
Sumber : Dimas Novita Sari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper