BISNIS.COM, JAKARTA--Kementerian Pekerjaan Umum menyebutkan Indonesia sudah tidak membangun terowongan sejak zaman Belanda. Hal itu disebabkan terowongan membutuhkan teknologi yang memadai dan biaya yang mahal.
Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermantor Dardak mengungkapkan Indonesia sebetulnya dapat membangun terowongan untuk berbagai keperluan seperti transportasi, kabel telepon dan berbagai keperluan lainnya.
"Ya Indonesia pernah membangun, walaupun bukan bangsa kita yang kerjakan,"ujar Hermanto di Jakarta, Rabu (21/3/2013).
Ia menjelaskan anak-anak bangsa sudah dapat membangun terowongan karena memiliki sumber daya manusia yang memadai. Ia menegaskan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membangun terowongan ialah sistem drainase agar mampu mengatasi banjir.
Terowongan menurut Hermanto dapat menjadi solusi altenatif untuk pembangunan sarana transportasi seperti mass rapit transit (MRT) ataupun deep tunnel. Terowongan juga dapat menjadi solusi di kota metropolitan sekaligus meminimalisir masalah pembebasan lahan.