Bisnis.com, JAKARTA — LRT Jabodebek mencatat kenaikan rata-rata jumlah penumpang sebesar 14% dengan total 2 juta penumpang selama libur sekolah 20 Juni–13 Juli 2025 dibandingkan periode satu bulan sebelumnya.
Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, mengatakan rata-rata pengguna pada jam off-peak selama masa libur sekolah tercatat 41.112 pengguna per hari, naik dari sebelumnya 35.932 pengguna per hari.
"Peningkatan ini mencerminkan pergeseran pola mobilitas masyarakat, di mana LRT Jabodebek kini semakin dipilih untuk aktivitas di luar jam sibuk, termasuk untuk rekreasi dan kegiatan sosial bersama keluarga," kata Purnomosidi dalam siaran pers, dikutip Rabu (23/7/2025).
Secara keseluruhan, lanjutnya, total pengguna LRT Jabodebek selama masa libur sekolah mencapai 2.002.504 pengguna, dengan rata-rata harian sebesar 83.438 pengguna.
Dia menambahkan dari jumlah tersebut, 986.693 pengguna atau 49% di antaranya melakukan perjalanan pada jam-jam off-peak, yaitu pada Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional, serta hari kerja pukul 00.00–05.59, 09.00–15.59, dan 20.00 hingga akhir operasional.
Purnomosidi menuturkan dengan jadwal operasional yang konsisten dan konektivitas antarmoda yang baik, LRT Jabodebek hadir sebagai solusi mobilitas yang praktis dan efisien, termasuk di luar jam-jam sibuk.
Baca Juga
Selama masa liburan sekolah, LRT Jabodebek memberikan kemudahan akses bagi masyarakat yang beraktivitas di berbagai lokasi selama masa liburan. Lokasi strategis stasiun-stasiun LRT Jabodebek yang terhubung dengan berbagai destinasi publik menjadi nilai tambah tersendiri.
Misalnya, Stasiun Harjamukti yang berada dekat dengan Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Cibubur (Buperta Cibubur), Stasiun Dukuh Atas BNI yang terletak di kawasan Car Free Day, serta Stasiun Halim yang terintegrasi langsung dengan Kereta Cepat Whoosh dan mempermudah akses ke berbagai kota di Jawa Barat.
Daya tarik LRT Jabodebek juga diperkuat dengan fasilitas yang ramah keluarga, seperti area tunggu berpendingin udara, keamanan dan petugas yang siaga, serta kemudahan membawa anak-anak dan barang bawaan selama perjalanan.
LRT Jabodebek menetapkan tarif mulai dari Rp5.000 hingga maksimal Rp10.000 untuk jarak terjauh pada jam off-peak, yaitu sepanjang hari Sabtu, Minggu, dan libur nasional, serta pada hari kerja mulai pukul awal operasional hingga 05.59, pukul 09.00–15.59, dan pukul 20.00 hingga akhir operasional.