Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mengapa Harga LPG 3 Kg Harus Diseragamkan untuk Seluruh Indonesia?

Menilik alasan di balik pemerataan satu harga LPG 3 kg di seluruh wilayah Indonesia.
Suasana agen penyalur LPG 3 kg resmi di bilangan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2025)/Bisnis-Mochammad Ryan Hidayatullah
Suasana agen penyalur LPG 3 kg resmi di bilangan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2025)/Bisnis-Mochammad Ryan Hidayatullah

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah berencana membuat kebijakan untuk menyeragamkan harga LPG 3 kg di seluruh wilayah Indonesia.

Wacana ini pertama kali dilontarkan oleh Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, di mana saat itu ia sampaikan dalam rapat kerja bersama Komisi XII DPR RI, Rabu (2/7/2025).

Menurut Bahlil, pengaturan harga LPG yang ditentukan pemda menjadi celah untuk oknum memainkan harga LPG 3 kg. Padahal, negara telah menggelontorkan dana subsidi hingga Rp87 triliun per tahun untuk LPG 3 kg.

"Kami akan ubah beberapa metode agar kebocoran enggak terjadi, termasuk harga yang selama ini diberikan pada daerah, ini ada kemungkinan dalam pembahasan Perpres, kami tentukan saja satu harga, supaya jangan ada gerakan tambahan di bawah," tutur Bahlil.

Pemerataan LPG 3 kg ini juga memiliki tujuan memberikan rasa adil bagi setiap warga untuk mendapat harga yang tidak dimonopoli.

Saat ini, harga LPG 3 kg diatur oleh masing-masing pemerintah daerah sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 Tahun 2007 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Penetapan Harga LPG Tabung 3 Kg.

Misalnya saja harga LPG 3 kg di wilayah Jawa Tengah adalah Rp18.000. Harga tersebut diberikan dari agen ke pangkalan resmi.

Namun harga per tabung bisa mencapai Rp20.000-Rp24.000 apabila sudah mencapai ke pengecer (warung).

Untuk menyelaraskan hal ini, Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung mengatakan pemerintah saat ini sedang menggodok aturan yang tepat.

Dia menegaskan, ke depan harga LPG 3 kg itu bakal ditentukan pemerintah pusat.

"Ini [harga] ditetapkan oleh pemerintah, karena ini LPG satu harga maka ini harga ditetapkan oleh pemerintah. Kalau ini ditetapkan oleh daerah ya justru ini akan terjadi perbedaan harga," jelas Yuliot di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (4/7/2025).

Dia menambahkan bahwa PT Pertamina Patra Niaga akan ikut pengawasi implementasi kebijakan LPG 3 kg tersebut.

"Jadi untuk mekanisme pengawasan, ini kan untuk pengadaan LPG ini kan dilakukan oleh Pertamina Patra Niaga," ucapnya.

Pertamina Siapkan LPG 3 Kg Satu Harga 

Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menyatakan Pertamina siap melaksanakan program LPG 3 kg satu harga di seluruh wilayah Indonesia. 

“Jika nanti sudah ditetapkan regulasinya, kami selaku pelaksana penugasan tentu siap mengikuti kebijakan yang ditetapkan pemerintah,” ucap Heppy, dikutip dari Antaranews. 

Heppy menyampaikan bahwa saat ini posisi Pertamina masih menanti regulasi yang akan mengatur tataran teknisnya.

“Karena ini penugasan, maka kami akan menunggu regulasi yang mengatur tataran teknisnya,” kata Heppy.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper