Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korlantas Resmi Cabut One Way Nasional di KM 414 Kalikangkung hingga KM 70 Cikampek Utama

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri resmi menghentikan rekayasa lalu lintas one way nasional dari KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 70 Tol Cikampek Utama.
Foto udara kendaraan pemudik antre melintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Semarang-Batang, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (28/3/2025). Antara/Makna Zaezar/agr
Foto udara kendaraan pemudik antre melintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Semarang-Batang, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (28/3/2025). Antara/Makna Zaezar/agr

Bisnis.com, JAKARTA - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri resmi menghentikan rekayasa lalu lintas one way nasional dari KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 70 Tol Cikampek Utama.

Berdasarkan informasi yang diunggah Korlantas melalui akun Instagram @korlantaspolri.ntmc, skema one way nasional itu telah dicabut sejak 08.00 WIB.

"Pelaksanaan Sistem One way Nasional dihentikan dari KM 414 GT Kalikangkung hingga KM 70 GT Cikampek Utama, lalu lintas normal kedua arah," tulis Korlantas Polri, Selasa (8/4/2025).

Hanya saja, Korlantas menyatakan skema rekayasa lalu lintas one way nasional bisa kembali diterapkan. Sebab, hal tersebut merujuk pada volume kendaraan di jalur tersebut.

"Pelaksanaan one way bersifat situasional sesuai diskresi kepolisian," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, Korlantas Polri mencatat 1,6 juta pemudik sudah kembali ke Jakarta pada H+6 Lebaran 2025 pada Senin (7/4/2025).

Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho mengatakan jumlah itu sudah mencapai 70% atau sebesar 2,2 juta pemudik.

"Jadi kami laporkan update terakhir arus balik tanggal 7, jumlah yang sudah masuk ke arah Jakarta itu hampir 1,6 juta. Jadi sudah hampir 70%," ujar Agus.

Dia menekankan bahwa pihaknya bakal terus melayani sisa pemudik yang belum kembali ke kediamannya, termasuk dengan strategi rekayasa lalu lintas lainnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper