Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menteri Dody: Efisiensi Anggaran Kementerian PU Rp81,38 Triliun Batal

Menteri PU Dody Hanggodo mengungkap rencana penggunaan pagu anggaran TA 2025 usai dilakukan rekonstruksi efisiensi anggaran.
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo saat ditemui di Kompleks Parlemen RI, Jakarta, Kamis (6/2/2025). - BISNIS/Alifian Asmaaysi.
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo saat ditemui di Kompleks Parlemen RI, Jakarta, Kamis (6/2/2025). - BISNIS/Alifian Asmaaysi.

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkap rencana penggunaan pagu anggaran TA 2025 usai dilakukan rekonstruksi efisiensi, sehingga anggaran Kementerian PU batal dipangkas Rp81,38 triliun.

Dalam laporan terbarunya, usai mendapat surat dari Menteri Keuangan (Menkeu) maka pagu anggaran Kementerian PU diputuskan dipangkas sebesar Rp60,49 triliun.

“Sesuai surat yang kami terima tadi pagi oleh Bu Menkeu total pagu Kementerian PU Tahun Anggaran 2025 setelah efisiensi kedua menjadi sebesar Rp50,48 triliun,” tuturnya dalam Raker bersama Komisi V DPR RI, Kamis (13/2/2025).

Sejalan dengan hal itu, pemerintah mulai tampak menganggarkan biaya perbaikan atau preservasi jalan. Dody menjelaskan, pada tahap awal dirinya menyiapkan anggaran preservasi jalan untuk 6 bulan ke depan.

Selain itu, Dody juga menyebut pihaknya telah menyiapkan anggaran rehabilitasi jembatan untuk satu tahun penuh ke depan. 

Adapun, anggaran preservasi jalan dan rehabilitasi jembatan itu masuk pada pagu Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga yang ditetapkan sebesar Rp7,2 triliun.

“Insyaallah setelah ada penambahan anggaran, kami bisa lakukan preservasi. Sementara waktu memang karena waktunya sangat pendek kita anggarkan baru untuk 6 bulan [untuk jalan]. Tapi setelah pembahasan politik anggaran ini selesai kami akan sisir lagi untuk bisa tetap 12 bulan preservasi,” tegasnya.

Sebelumnya, viral di media sosial yang menyoroti nasib jalan nasional lantaran pemerintah tak menyediakan biaya preservasi jalan usai anggaran Kementerian PU dipangkas hingga Rp81,38 triliun.

Dalam sebuah unggahan, akun @B***l membagikan rincian alokasi sisa anggaran Kementerian PU senilai Rp29,58 triliun. Di mana, alokasi preservasi rutin jalan dan jembatan sepanjang nol Km. 

Hal itu lantas memantik perhatian para netizen. Bahkan postingan perincian rencana alokasi anggaran Kementerian PU itu dibanjiri hingga 13.000 likes. 

“Jalan nasional fix tidak ada perbaikan dan perawatan, padahal tau sendiri Pantura kalau hujan bodol dol rak karuan [hancur tidak karuan],” komentar salah seorang netizen, dikutip kamis (6/2/2025).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Alifian Asmaaysi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper