Bisnis.com, JAKARTA — Mantan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa meminta kepada penerusnya agar mempertahankan hingga memperkuat peran Bappenas dalam pembangunan Indonesia.
Suharso sendiri resmi digantikan oleh Rachmat Pambudy sebagai menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) periode 2024—2029.
"Saya ingin mengingatkan kepada para senior di Kementerian PPN/Bappenas, untuk memikirkan dengan baik lagi mengenai peran orkestrasi dari Bappenas ini, agar bisa dipertahankan, diperkuat, dan diteruskan," ujar Suharso dalam acara Serah Terima Jabatan Menteri PPN/Kepala Bappenas di Kantor Bappenas, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2024).
Mantan ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menjelaskan, dirinya sudah berpengalaman kurang lebih 25 tahun di dunia politik anggaran. Setidaknya, Suharso mengaku sudah membantu pemerintah sejak Presiden ke 5 RI Megawati Soekarnoputri.
Selama itu, dia melihat banyak negara yang sudah mulai meninggal lembaga sejenis Kementerian PPN/Bappenas. Kendati demikian, Suharso meyakini peran Bappenas masih sangat penting untuk pembangunan Indonesia.
"Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional sesungguhnya dalam sebuah Undang-Undang sudah diletakkan sedemikian rupa tugas dan peranan utamanya yang kemudian disusul dengan Peraturan Pemerintah dan kemudian Perpres," katanya.
Baca Juga
Sebagai informasi, peran dan tugas Bappenas menurut peraturan perundang-undangan yaitu menyusun ekonomi makro; menyusun tema, sasaran, arah kebijakan, dan prioritas pembangunan; mengkoordinasikan dan menyinkronkan pelaksanaan kebijakan perencanaan serta penganggaran; hingga menyiapkan sarana dan prasarana.
Sementara itu, Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy menyatakan lembaga yang dipimpinnya kini merupakan tempatnya para pemikir di Indonesia.
Menurutnya, meski anggaran pada tahun depan berkurang namun Bappenas memiliki kelebihan lain yaitu dari sisi pemikiran dan ide-ide.
"Dengan kemampuan intelektual power yang ada di sini, budgeting power itu hanya urusan waktu saja," kata Rachmat pada kesempatan yang sama.