Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Profil Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM Baru yang Gantikan Arifin Tasrif

Presiden Jokowi resmi melantik Bahlil Lahadalia menjadi menteri ESDM menggantikan Arifin Tasrif. Berikut profil lengkap Bahlil Lahadalia?
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia saat wawancara dengan Bisnis Indonesia di Jakarta, Selasa (25/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia saat wawancara dengan Bisnis Indonesia di Jakarta, Selasa (25/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Bahlil Lahadalia menjadi menteri energi dan sumber daya mineral (ESDM) menggantikan Arifin Tasrif pada Senin (19/8/2024).

Adapun, posisi Bahlil sebagai menteri investasi/kepala badan koordinasi penanaman modal digantikan oleh mantan Wakil Menteri BUMN Rosan Roeslani.

Dalam acara pelantikan tersebut, Presiden Jokowi hadir langsung dan membacakan sumpah jabatan untuk diucapkan para menteri-menteri baru tersebut. 

"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," ujar Jokowi.

Profil Bahlil Lahadalia

Bahlil Lahadalia lahir pada 7 Agustus 1976 di Maluku Utara. Dia berhasil menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Tinggi Ekonomi, Port Numbay Jayapura, Papua dan Universitas Cendrawasih di Jayapura dan dinyatakan layak menyandang gelar master atau S2.

Dilansir dari laman resmi BKPM, Bahlil dikenal sebagai mahasiswa yang sangat aktif. Dia pernah menjadi pengurus senat mahasiswa hingga bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang membawanya ke posisi puncak sebagai bendahara umum PB HMI.

Berkat prestasinya yang luar biasanya, namanya tercatat dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di tingkat kabupaten, provinsi, dan pusat pada 2003.

Setelah berhasil menoreh beragam prestasi dan pengalaman dalam organisasi bahkan memiliki pekerjaan dengan gaji yang tinggi, Bahlil pernah memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan dan menjalankan perusahaan yang dia bangun sendiri.

Meski begitu, ternyata keputusan tersebut adalah awal kesuksesan pria asal Maluku ini. Dia dapat melihat peluang besar yang ada di tanah kelahiran di Timur Indonesia.

Melihat begitu melimpahnya sumber daya alam yang melimpah di tanah Papua, Bahlil Lahadalia mengambil kesempatan dengan membuka usaha. Dia tercatat memiliki 10 perusahaan di berbagai bidang di bawah bendera PT Rifa Capital sebagai perusahaan induk.

Pada 2015, Bahlil Lahadalia menjadi ketua HIPMI periode 2015-2019. Bahlil bertugas untuk mengarahkan delegasi-delegasi bagi pengusaha muda ke Jepang pada 2016 dan ke Eropa pada 2018 (HIPMI-Europe Trade Mission 2018).

Puncak kariernya tentu saja ketika dia dipercaya Presiden Jokowi untuk memegang jabatan penting sebagai menteri investasi/kepala badan koordinasi penanaman modal.

Sebelumnya, Bahlil juga sempat ditunjuk sebagai menteri ESDM ad interim sementara waktu pada Februari 2022 lalu.

Di sisi lain, akhir-akhir ini, Bahlil yang merupakan kader Partai Golkar santer diisukan menjadi calon tunggal ketua umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto pada Munaslub, Selasa (20/8/2024). 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper