Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Dorong Pertamina Masuk Kelola Blok Migas di Laut Andaman

Pemerintah mendorong Pertamina untuk ikut masuk mengempit hak partisipasi atau participating interest (interest) blok migas di Laut Andaman.
Ilustrasi pegawai Pertamina/Pertamina
Ilustrasi pegawai Pertamina/Pertamina

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah mendorong PT Pertamina (Persero) untuk ikut masuk mengempit hak partisipasi atau participating interest (interest) blok migas di Laut Andaman. 

Permintaan itu disampaikan seiring dengan keberhasilan eksplorasi sumur migas di sejumlah kontrak blok migas lepas pantai Sumatra Utara tersebut. 

“Pemerintah berharap Pertamina bisa masuk,” kata VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso saat ditemui di Jakarta, Senin (10/6/2024). 

Kendati demikian, Fadjar menuturkan, belum ada arahan lebih lanjut ihwal rencana merger dan akuisisi di lepas pantai Andaman itu. 

“Belum tahu detailnya,” kata dia. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) Mubadala Energy kembali menemukan sumber daya gas skala besar dari sumur eksplorasi laut dalam Tangkulo-1, bagian dari Blok South Andaman, sekitar 65 kilometer lepas pantai bagian utara Pulau Sumatra, Indonesia. 

Mubadala berhasil mengidentifikasi potensi lebih dari 2 triliun kaki kubik (Tcf) gas in place di Tangkulo-1. 

Penemuan ini sekaligus menjadi keberhasilan eksplorasi ke-2 setelah Sumur Layaran-1 yang diidentifikasi Mubadala pada pertengahan Desember 2023, dengan potensi 6 Tcf. 

Sumur Tangkulo-1 dibor hingga kedalaman 3.400 meter di kedalaman laut 1.200 meter, sekitar 65 kilometer lepas pantai bagian utara Pulau Sumatra, Indonesia.   

Lewat eksplorasi itu, Mubadala menemukan sekitar 80 meter kolom gas pada reservoir oligocene sandstone berkualitas pada Sumur Tangkulo-1.  

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyatakan, Mubadala Energy bakal melanjutkan pengeboran sumur appraisal Layaran-2 untuk memastikan cadangan migas di Blok South Andaman. 

Pengeboran itu diharapkan rampung akhir tahun ini, untuk mempercepat pembahasan rencana pengembangan atau plan of development (PoD) Blok South Andaman.  

“Layaran-2 appraisal untuk menilai lebih jauh dari pertama eksplorasi, penemuan, supaya kita tahu batas-batas reservoirnya lebih jelas,” kata Deputi Eksplorasi, Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas Benny Lubiantara saat ditemui selepas pembukaan IPA Convex ke-48, BSD Tangerang, Selasa (14/5/2024).  

Selanjutnya, Benny mengatakan, lembaganya bakal mulai membahas rencana pengembangan atau PoD lapangan Blok South Andaman itu pada akhir tahun ini.

Dengan demikian, dia menargetkan, persetujuan PoD untuk Blok South Andaman bisa diperoleh awal 2025. Artinya, target onstream bisa dipatok di tahun 2028 atau 2029 nantinya.  

“Paling tidak mungkin awal tahun depan, sudah bisa persetujuan PoD, tergantung Layaran-2 appraisalnya, mudah-mudahan oke,” kata dia. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper