Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengumumkan lokasi pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ditutup sementara dari pengunjung.
Mengutip informasi yang dibagikan dalam akun Instagram resmi @kemenpupr, pembatasan pengunjung itu dilakukan dalam rangka mendukung persiapan pelaksanaan perayaan HUT RI ke-79 yang bakal digelar di IKN.
"Penutupan dilakukan untuk mendukung persiapan pelaksanaan perayaan Hari Kemerdekaan ke-79 RI tahun 2024," tulis Kementerian PUPR, dikutip Rabu (29/5/2024).
Adapun, lokasi pekerjaan infrastruktur IKN itu ditutup mulai 27 Mei 2024 sampai adanya pemberitahuan lebih lanjut.
Kendati demikian, IKN tetap dapat disambangi untuk keperluan kunjungan dinas. Hanya saja, pelaksanaannya harus melengkapi beberapa persyaratan khusus.
Syarat pertama, kunjungan instansi atau kedinasan ke IKN harus mendapatkan izin tertulis dari Ketua Tim Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN c.q. Kepala BPPW Kalimantan Timur dan Deputi Bidang Pengendalian dan Pembangunan OIKN.
Baca Juga
Kedua, kunjungan hanya dapat dilakukan pada hari Kamis atau Jumat. Ketiga, jumlah tamu maksimal hanya 10 orang.
Keempat, jumlah kendaraan yang masuk juga dibatasi maksimal hanya dua unit. Kelima, pengunjung diminta senantiasa memperhatikan aspek keselamatan, kesehatan, keamanan, kebersihan, dan kerapian.
Sebagaimana diketahui, pemindahan Ibu Kota ke Nusantara akan dilakukan secara bertahap. Rencananya, tahap awal pemindahan akan ditandai dengan pelaksanaan Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79 di IKN pada 17 Agustus 2024.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa hingga 8 Mei 2024 progres konstruksi lapangan upacara atau plaza ceremony telah mencapai 90% dengan kondisi rumput yang tumbuh subur dan rapi.
Di samping itu, pembangunan Istana Presiden telah mendekati 70%, sementara gedung Kantor Presiden 83% dan saat ini sedang memasuki pemasangan bilah akhir, pekerjaan MEP dan interior. Sedangkan, target kedua bangunan tersebut akan rampung pada Juli 2024.
Selain itu, pembangunan rumah rumah susun (rusun) untuk para aparatur sipil negara (ASN) yang akan pindah ke IKN ditargetkan akan rampung sebanyak 10 tower juga pada Juli 2024.
