Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menjelaskan ihwal peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada Lebaran 2024.
Adapun, pada Lebaran 2024 konsumsi BBM diproyeksikan naik 5% dari konsumsi normal atau dibandingkan hari biasa.
Arifin menyampaikan, peningkatan konsumsi yang hanya 5% dikarenakan libur panjang yang terdapat pada Lebaran tahun ini. Sehingga pemakaian BBM stabil dan tidak melonjak.
“Iya kan landai. Orang kan dengan libur yang panjang ini, yang tadinya tinggi (pemakaian BBM) kan bisa diratai,” kata Arifin saat ditemui di Kementerian ESDM, Jumat (5/4/2024).
Arifin menyebut bahwa saat libur dibuat panjang, masyarakat akan memilih untuk tidak bermacet-macetan yang akan membuang konsumsi bahan bakar.
Selain karena libur panjang, adanya program mudik gratis dan pemakaian transportasi umum lainnya untuk mudik, menjadi salah satu penyebab konsumsi tahun ini hanya diproyeksikan sebesar 5%.
Baca Juga
“Orang juga mikir kan, mau pulang mau macet-macetan?, dia kan pilih harinya yang enak. Sekarang juga ada transportasi (mudik) gratis,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif meminta PT Pertamina (Persero) untuk meningkatkan stok bahan bakar minyak (BBM) selama Idulfitri tahun ini. Alasannya, konsumsi BBM kali ini diproyeksikan naik 5% dari konsumsi normal.
“Dengan belajar dari tahun-tahun sebelumnya, diharapkan mampu meredam [kebutuhan konsumsi BBM] pada kondisi puncak arus mudik pada tahun ini,” kata Arifin saat kunjungan kerja ke Surabaya, Kamis (4/4/2024) dikutip dari siaran pers.
Dalam kunjungan tersebut Arifin mengunjungi SPBU Ngagel 54.601.100 dan Integrated Terminal Surabaya. Turut hadir Kepala BPH Migas Erika Retnowati, Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Alfian Nasution, dan Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra.
Dari hasil kunjungannya, Arifin mengatakan Pertamina telah siap menjamin pasokan BBM dan LPG selama periode mudik dan libur Lebaran. Dia memastikan stok dan penyaluran dalam kondisi aman dan berjalan lancar.
“Secara umum, ketahanan stok BBM dalam kondisi bagus di atas 20 hari, Pertalite 20 hari dan solar juga sama,” kata Arifin.