Bisnis.com, JAKARTA- Maskapai Penerbangan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) telah mengajukan lebih dari 500 permintaan penerbangan tambahan atau extra flight untuk periode mudik Lebaran 2024.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menuturkan, secara keseluruhan pihaknya telah mengajukan sekitar 570 extra flight. Jumlah tersebut terdiri atas 170 extra flight Garuda Indonesia dan sekitar 400 lainnya dari entitas anak perseroan, Citilink Indonesia.
"Sampai sekarang sudah kami ajukan sekitar 570 [penerbangan tambahan]. Harusnya sudah oke dan semua administrasi sudah beres, mudah-mudahan tidak ada kendala," ujar Irfan dalam media briefing di Jakarta pada Senin (1/4/2024).
Irfan melanjutkan, sebagian besar permintaan extra flight diajukan pada rute-rute favorit. Beberapa destinasi yang diajukan mendapat slot penerbangan tambahan diantaranya adalah Denpasar, Padang, Surabaya, Medan, Singapura, dan lainnya.
Khusus untuk penerbangan ke daerah Padang, Irfan menuturkan pihaknya terus memantau kondisi Gunung Marapi selama musim mudik Lebaran. Hal ini mengingat Gunung Marapi kerap mengalami erupsi yang dapat mengganggu lalu lintas penerbangan
Adapun, untuk mudik Lebaran tahun ini, Garuda Indonesia dan Citilink Indonesia, menyiapkan lebih dari 1,4 juta kursi penerbangan. Berdasarkan catatan Bisnis.com pada 13 Maret 2024, komposisi ketersediaan kursi terdiri atas sedikitnya 706.706 kursi yang disediakan oleh Garuda Indonesia dan Citilink akan menyiapkan sedikitnya 710.660 kursi penerbangan.
Baca Juga
Irfan menuturkan, rata-rata tingkat okupansi penerbangan Grup Garuda di periode mudik Lebaran telah mencapai sekitar 70%. Dia menyebut, pihaknya melihat adanya tren kenaikan penjualan tiket pesawat dalam beberapa hari terakhir.
"Beberapa hari ini memang ada kenaikan booking tiket, ini masuk akal karena masyarakat banyak yang baru dapat THR," ujar Irfan.
