Bisnis, JAKARTA— Industri kimia digadang-gadang menjadi prime mover untuk mendukung pembangunan berkelanjutan Visi Indonesia 2045. Fokus target substitusi impor di sektor ini justru menghadapi defisit neraca dagang yang meninggi.
Artikel tentang Memompa Performa Industri Kimia menjadi salah satu berita pilihan editor BisnisIndonesia.id. Selain berita tersebut, sejumlah berita menarik lainnya turut tersaji dari meja redaksi BisnisIndonesia.id.
Berikut ini sorotan utama Bisnisindonesia.id, Ahad (03/03/2024):
Memompa Performa Industri Kimia
Industri kimia digadang-gadang menjadi prime mover untuk mendukung pembangunan berkelanjutan Visi Indonesia 2045. Fokus target substitusi impor di sektor ini justru menghadapi defisit neraca dagang yang meninggi.
Industri kimia punya peran penting sangat penting terhadap perekonomian, karena potensinya dalam menyerap modal besar secara signifikan, menciptakan lapangan kerja, serta menghasilkan nilai tambah tinggi.
Industri kimia juga strategis karena produknya digunakan sebagai bahan baku di berbagai sektor industri lainnya. Dari sektor hulu, ia menghasilkan bahan baku untuk produk plastik, serat kain, tekstil, kemasan, elektronika, otomotif, hingga obat-obatan.
Masuk tiga besar sektor industri pengolahan nonmigas, sektor ini berperan signifikan terhadap pertumbuhan industri manufaktur nasional. Berhasil tidaknya pembangunan industri, salah satunya sangat dipengaruhi oleh kinerja industri petrokimia.
Kinerja Gemilang 2023, Elnusa (ELSA) Perluas Bisnis Non-BBM
Emiten jasa pendukung minyak dan gas (migas) Grup Pertamina, PT Elnusa Tbk. mengakselerasi diversifikasi bisnis perusahaan ke sektor non bahan bakar minyak (BBM).
Sejalan dengan itu, anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang tergabung dalam Subholding Upstream Pertamina itu menganggarkan belanja modal (capex) 2024 sebesar Rp526 miliar.
Sepanjang 2023, ELSA mencatatkan realisasi belanja modal sebesar Rp495 miliar dari total Rp500 miliar. Realisasi tersebut dimanfaatkan untuk berbagai investasi yang mendukung optimalisasi produksi juga keberlangsungan bisnis.
“Arah ke depannya, Elnusa juga akan terus meningkatkan kapasitasnya pada jasa distribusi dan logistik energi melalui pengelolaan produk non-BBM,” kata Direktur Keuangan Elnusa Stanley Iriawan, Kamis (29/2/2023) malam.
Selain itu, Elnusa juga ingin secara masif membangun ekosistem di transisi energi, seperti kendaraan listrik, transportasi gas alam cair (LNG), dan regasifikasi.
Siap-siap Konsumen! Bank Beradu Tebar Promo Ramadan dan Lebaran
Ramadan dan Lebaran menjadi momentum berharga bagi perbankan untuk menggenjot kredit konsumsi, mengingat di periode ini perputaran dana konsumsi masyarakat cenderung lebih tinggi. Strategi promosi pun digencarkan.
Beberapa bank sudah mulai mempersiapkan beragam program promosi untuk memikat konsumen memanfaatkan layanan perbankan dalam memenuhi kebutuhan konsumsi mereka.
PT Bank CIMB Niaga Tbk., misalnya, menggelar pameran travel atau Cathay Pacific Travel Fair 2024 serentak di Gandaria City, Jakarta dan Tunjungan Plaza 6, Surabaya selama empat hari, mulai Kamis (29/2/2024) hingga Minggu (3/3/2024).
Dalam pameran tersebut, CIMB Niaga menebar promo bagi pemilik kartu kredit, kartu syariah iB, dan kartu debit CIMB Niaga.
Nasabah yang membeli tiket pesawat Cathay Pacific dengan menggunakan kartu kredit premium misalnya berkesempatan mendapatkan cashback hingga Rp1,4 juta, serta extra cashback hingga Rp600.000 untuk nasabah CIMB Preferred/CIMB Private Banking dan XTRA Savers Valas.
Luas Panen Padi Berpotensi Susut, Masalah Beras Bisa Berlanjut
Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan luas panen padi pada Januari—April 2024 berpotensi turun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Deputi Bidang Statistik Produksi BPS M. Habibullah memperkirakan, luas panen pada Januari—April 2024 seluas 3,52 juta hektare atau mengalami penurunan sebesar 0,69 juta hektare.
“[Perkiraan luas panen Januari-April 2024] turun 16,48% dibanding periode yang sama tahun lalu,” ungkap Habibullah dalam Rilis BPS, Jumat (1/3/2024).
Lebih lanjut dia memproyeksikan, potensi luas lahan padi mencapai 1,16 juta hektare pada Maret 2024. Puncak panen 2024 diperkirakan terjadi pada April dengan luas panen mencapai 1,59 juta hektare.
Kiat Investasi Saham untuk Generasi Muda pada 2024
Investasi saham kian diminati oleh kalangan muda, terutama yang berasal dari Generasi Z atau Gen Z. Lalu, bagaimana sebaiknya Gen-Z melakukan investasi saham agar cuan yang didapatkan optimal?
Head of Research BCA Sekuritas Andre Benas mengatakan untuk investasi di pasar modal tahun 2024, menurutnya tidak akan semudah ketika berinvestasi pada tahun 2021 saat Covid-19 melanda. Menurutnya, pasar akan kembali normal lagi di tahun ini.
"Jadi kuncinya kalau mau optimal untuk investasi saham, ya belajar fundamental saja," kata Andre dalam acara BCA Expoversary 2024, di Tangerang, Sabtu (2/3/2024).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
