Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan tarif pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) naik menjadi 10%. Kenaikan pajak ini dapat berpengaruh terhadap harga BBM nonsubsidi, seperti Pertamax.
Seperti diberitakan sebelumnya, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, PBBKB menjadi salah satu komponen pembentuk harga BBM nonsubsidi di mana besarannya ditetapkan oleh pemerintah daerah.
“...sehingga harga jual akan menyesuaikan PBBKB masing-masing daerah,” kata Fadjar, Minggu (28/1/2024).
Sementara itu, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)bersurat ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ihwal penerapan PBBKB di DKI Jakarta dan beberapa daerah lainnya.
Kementerian ESDM menyoal aspek teknis pelaksanaan, legal berkaitan dengan status wajib pajak dan wajib pungut, serta kriteria tarif maksimal yang dipatok 10%.
Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji berharap dua kementerian teknis lainnya itu dapat mengevaluasi kembali dampak yang mungkin timbul dari kenaikan tarif PBBKB tersebut di daerah. Apalagi, kata Tutuka, saat ini sudah masuk ke tahun pemilihan umum atau pemilu serentak.
Baca Juga
“Pelaksanaannya harus diperhatikan betul karena akan menimbulkan dampak di masyarakat yang kami sudah lihat,” kata Tutuka saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (30/1/2024).
Lantas, berapa harga BBM terbaru di SPBU Pertamina?
Pertamina memutuskan tidak menaikkan harga BBM pada Februari 2024, meski tren harga minyak mentah dunia naik dan kurs melemah.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, harga BBM nonsubsidi bersifat fluktuatif mengikuti komponen penentuan harga, antara lain harga minyak mentah dan nilai kurs, termasuk kondisi sosial ekonomi masyarakat.
"Harga BBM di SPBU Pertamina lebih kompetitif. Sebagai BUMN, dalam penetapan harga BBM Non Subsidi, kami tetap mempertimbangkan banyak aspek, termasuk daya beli masyarakat," kata Nicke melalui siaran pers, Sabtu (3/2/2024).
Adapun, harga BBM di SPBU Pertamina masih mengacu harga per Januari 2024. Harga Pertamax untuk wilayah DKI Jakarta dipatok sebesar Rp12.950 per liter, sedangkan harga Pertamax Turbo sebesar Rp14.400 per liter.
Lalu, harga Dexlite dipatok Rp14.550 per liter, sementara Pertamina Dex seharga Rp15.100 per liter.
Daftar harga BBM terbaru di SPBU Pertamina per Februari 2024:
Harga BBM di SPBU Pertamina (untuk wilayah Jawa)
Solar subsidi: Rp6.800 per liter
Pertalite: Rp10.000 per liter
Pertamax: Rp12.950 per liter
Pertamax Green 95: Rp13.900 per liter
Pertamax Turbo: Rp 14.400 per liter
Dexlite: Rp14.550 per liter
Pertamina Dex: Rp15.100 per liter