Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Coret 12 Proyek dari Daftar PSN, Apa Saja?

KPPIP Kemenko Perekonomian menyatakan bahwa hingga akhir 2023 terdapat 12 proyek yang didepak statusnya dari daftar proyek strategis nasional (PSN).
Foto udara Interchange Helvetia di ruas tol Medan-Binjai yang merupakan bagian dari Tol Trans Sumatra di Medan, Sumatra Utara, Rabu (6/3/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Foto udara Interchange Helvetia di ruas tol Medan-Binjai yang merupakan bagian dari Tol Trans Sumatra di Medan, Sumatra Utara, Rabu (6/3/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Koordinator bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) menyebut terdapat sejumlah proyek yang dikeluarkan statusnya dari proyek strategis nasional (PSN).

Ketua Komite Percepetan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Kemenko Perekonomian, Wahyu Utomo, mengungkapkan bahwa hingga akhir 2023 terdapat 12 proyek yang didepak statusnya dari PSN.

"Yang [dikeluarkan] kemarin itu saja [yang sampai Oktober ada 12 PSN], sementara itu," kata Wahyu singkat saat ditemui di Hotel Kempinski, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

Saat dikonfirmasi lebih lanjut, Wahyu enggan merinci apa saja 12 proyek strategis nasional yang didepak itu. Namun, berdasarkan catatan Bisnis, beberapa PSN yang dicoret di antaranya merupakan proyek Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).

Sebelumnya, PT Hutama Karya (Persero) atau HK telah mengumumkan bahwa 4 proyek JTTS resmi dikeluarkan dari PSN. Perinciannya, yakni Tol Rantau - Parapat - Kisaran, Tol Langsa - Lhokseumawe, Tol Lhokseumawe - Sigli, dan Tol Dumai - Sigambal - Rantau. 

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo, menjelaskan, efisiensi terhadap daftar PSN tersebut dilakukan guna mengebut penyelesaian Jalan Tol Trans Sumatra Tahap I dan II sebagaimana arahan prioritas pemerintah.  

“Dasar dari pelaksanaan PSN adalah Permenko, yang secara berkala akan terus diperbarui. Adapun sesuai Perpres No. 131 Tahun 2022 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatra, ruas-ruas tersebut masuk ke dalam pembangunan ruas JTTS Tahap III dan IV,” kata Tjahjo.

Sebelumnya Wahyu mengungkapkan ada 2 proyek yang juga dicoret dari daftar PSN yaitu Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dan Pelabuhan Ambon.

Wahyu menjelaskan untuk proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya bakal dicoret dari PSN mengingat banyaknya biaya yang diperlukan untuk konstruksi dan waktu yang diperlukan untuk membangun.

Selain itu, bentuk pasti dari proyek ini juga masih belum dikonfirmasi sehingga tersebut tidak dapat selesai di 2024. Proyek lain yakni Pelabuhan Ambon.

Wahyu, mengutip pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, yang mengatakan, pelabuhan ini akan dibangun jika ada pihak swasta yang masuk dalam proyek ini. Namun hingga saat ini, belum ada pihak swasta yang bersedia masuk dalam proyek tersebut.

“Jadi nggak mungkin juga kayaknya itu selesai di 2024. Itu yang mungkin akan di drop,” ungkapnya.

Adapun, sepanjang 2023 pemerintah melaporkan bahwa telah menyelesaikan 190 proyek dengan total nilai invetasi mencapai Rp1.515,4 triliun. 

“Proyek strategis nilai Rp1.500 triliun, di 2023 ada 30 proyek 9 program [yang beroperasi sebagian] dan salah satunya tanggul laut,” kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Seminar Nasional Strategi Perlindungan Kawasan Pulau Jawa Melalui Pembangunan Tanggul Pantai Dan Tanggul Laut (Giant Sea Wall), di Grand Ballroom Kempinski, Rabu (10/1/2024). 

Sementara itu, mengacu pada paparan yang dibagikan oleh Airlangga, sepanjang 2023 sudah terdapat 37 proyek yang rampung dan tersebar di seluruh Indonesia.

Sementara hingga Desember 2023, tercatat terdapat 50 proyek dalam proses konstruksi, 4 proyek dalam tahap transaksi. Selain itu, terdapat 37 proyek dan 4 program yang dalam proses penyiapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper