Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Blak-blakan Nasib 42 PSN Rp1.427 Triliun yang Tak Rampung di 2024

Presiden Jokowi angkat bicara soal nasib 42 PSN senilai Rp1.427 triliun yang tidak rampung di masa pemerintahannya.
Presiden Joko Widodo saat meninjau proyek jalan tol IKN (1/11/2023) - Foto: BPMI Setpres.
Presiden Joko Widodo saat meninjau proyek jalan tol IKN (1/11/2023) - Foto: BPMI Setpres.

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan sebanyak 42 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang rampung di luar masa kepemimpinannya akan tetap diteruskan oleh pemerintah baru nantinya.

Sebagaimana diketahui, Jokowi sempat mengungkap ada 42 PSN senilai Rp1.427,36 triliun yang rampung setelah 2024. Dengan demikian, proyek-proyek tersebut bakal dilanjutkan oleh Presiden RI yang baru.

"Ya diteruskan, masa gak diteruskan. [apa saja proyeknya?] nanti di cek," kata Jokowi singkat, saat ditemui di acara peresmian Jalan Tol Cinere-Serpong di Depok, Jawa Barat, Senin (8/1/2024).

Melengkapi pernyataan Jokowi, Direktur Jalan Bebas Hambatan Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian PUPR, Triono Junoasmono atau yang akrab disapa Yongki mengonfirmasi bahwa sejumlah PSN yang tak rampung tersebut beberapa di antaranya merupakan PSN jalan tol.

Yongki menyebut, proyek Jalan Tol Serang - Panimbang menjadi salah satu contoh PSN yang tidak akan rampung di masa kepemimpinan Jokowi.

"Saya harus lihat contekan dulu [kalau daftar PSN jalan tol yang rapung setelah 2024], Serang - Panimbang misalnya contohnya itu selesai setelah 2024, tadinya memang kita targetkan 2024 tapi karena memang ada masalah lahan dan sebagainya dan pembiayaan maka kita geser ke 2025," jelasnya.

Lebih rinci dia menjelaskan, salah satu penyebab utama yang menghambat progres penyelesaian PSN tol mayoritas disebabkan oleh masalah pembebasan lahan.

Yongki juga menyebut, sejumlah PSN yang selesai setelah 2024 sebagian akan dicoret statusnya dari proyek strategis nasional.

"Sebagian ada yang di drop tapi sebagian ada yang kita lanjutkan karena bukan berarti seluruh ruas itu tidak selesai tapi sebagian sudah ada yang berfungsi di 2024. Namun tidak full keseluruhan," pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian), Airlangga Hartarto, memang menyebut bahwa pemerintah akan tetap berkomitmen untuk menyelesaikan proyek PSN yang rampung setelah 2024 secara optimal.

“Proyek PSN pasti dilanjutkan, yang KPBU finansialnya sudah close. Jadi, itu berlanjut. Adapun, proyek Infrastruktur [yang jadi prioritas 2024] kan ada pelabuhan dan industri. Kemudian ada jalan, banyak proyek yang akan kita lanjutkan,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper