Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bandara Minangkabau Kembali Dibuka Hari Ini, 6 Januari 2024

Setelah sempat ditutup karena inbas erupsi gunung Marapi, kini bandara Minangkabau dibuka lagi
Bandara Internasional Minangkabau (BIM)./Ilustrasi-id.wikipedia.org
Bandara Internasional Minangkabau (BIM)./Ilustrasi-id.wikipedia.org

Bisnis.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan kembali membuka (Resume Normal Operation) Bandara Internasional Minangkabau di Padang, Sumatera Barat per hari ini, Sabtu (6/1/2024).

Keputusan itu dikeluarkan melalui Notice to Airmen (NOTAM) dengan Nomor NOTAM B0034/24 NOTAMC B0031/24, setelah sempat ditutup Jumat (5/1/2024) akibat terdampak erupsi Gunung Marapi.

Pembukaan kembali bandara dilakukan usai pengamatan yang dilakukan oleh Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VI Padang, serta berdasarkan prediksi dari VAAC Darwin, PVMBG, BMKG, dan paper test di lapangan dengan hasil negatif volcanic ash.

“Untuk penerbangan yang terdampak kemarin, semua sudah teratasi. Penumpang telah ditawarkan pilihan untuk melakukan refund, reschedule maupun re-route sesuai ketentuan berlaku,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub M. Kristi Endah Murni dalam keterangan resminya, Sabtu (6/1/2024).

Sebanyak 16 penerbangan untuk kedatangan ke Bandara Internasional Minangkabau, dan 13 penerbangan untuk keberangkatan terdampak akibat erupsi Gunung Marapi.

Kristi juga telah mengimbau kepada maskapai penerbangan untuk memberikan kompensasi kepada penumpang yang telah membeli tiket. Diantaranya dengan memberikan opsi full refund, reschedule, ataupun re-route ke bandara terdekat jika seat masih tersedia, agar dapat membantu penumpang yang terkena dampak penutupan bandara.

Pihaknya juga telah menginstruksikan Otoritas Bandar Udara Wilayah VI Padang untuk terus berkomunikasi secara intensif dengan stakeholder terkait dalam hal perkembangan informasi Gunung Marapi. 

“Pemantauan situasi dan koordinasi intensif sangat diperlukan dalam penanganan force majeure ini, agar dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan demi keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan,” ujarnya.

Menurut catatan Bisnis, Jumat (5/1/2024), Otoritas Bandara Wilayah VI Padang memperpanjang masa penutupan sementara Bandara Internasional Minangkabau hingga pukul 22.00 WIB.

Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah VI Padang Megi Helmiadi mengatakan, sampainya abu vulkanik di kawasan bandara lantaran terjadi angin kencang arah ke bandara.

“Hasil dari paper test hingga pukul 16.00 WIB positif. Artinya abu vulkanik masih ada di kawasan bandara, sehingga kami memutuskan memperpanjang waktu penutupan BIM pada hari ini,” katanya, Jumat (5/1/2024).

Menurut data Perum LPPNPI atau AirNav Indonesia, dengan Nomor NOTAM B0030/24 NOTAM perihal AERODROME CLOSED, dinyatakan BIM ditutup karana dampak abu vulkanik Gunung Marapi.

Penutupan bandara dilakukan untuk memberikan keselamatan bagi penerbangan, mengingat abu vulkanik sangat berbahaya bila masuk ke dalam mesin pesawat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ni Luh Anggela
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper