Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Empat Hari Sebelum Natal, Harga Cabai Masih Turun

Harga cabai masih mengalami penurunan 4 hari menjelang Hari Raya Natal.
Pedagang cabai melayani pembeli di salah satu pasar di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Eusebio Chysnamurti
Pedagang cabai melayani pembeli di salah satu pasar di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Eusebio Chysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - HArga sejumlah komoditas pangan pada Kamis (21/12/2023) cenderung bervariasi 4 hari menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2024. Komoditas cabai masih konsisten alami penurunan harga, sejak lebih dari seminggu terakhir. 

Selain itu, beras medium, kedelai biji kering, minyak goreng kemasan, ikan bandeng, garam halus, dan tepung terigu kemasan juga mengalami penyusutan harga.

Sementara itu, untuk ikan tongkol, ikan kembung, jagung, minyak goreng curah, gula konsumsi, telur ayam, daging ayam, daging sapi, bawang putih dan merah, serta beras premium justru mengalami kenaikkan harga. 

Mengacu pada laman Badan Pangan Nasional, cabai keriting saat ini berada di angka Rp58.470 per kilogram (kg) atau mengalami penurunan harga Rp2.000 dari hari sebelumnya. Adapun, pada 13 Desember 2023, harga cabai sempat menyentuh angka Rp70.850 per kg.

Sementara untuk komoditas cabai rawit merah juga mengalami penurunan harga selama lima hari berturut-turut. Saat ini cabai rawit merah dapat dibeli di harga Rp79.520 per kg.

Lebih lanjut, minyak goreng kemasan sederhana juga mengalami penurunan harga sebesar 0,17% atau sekitar Rp30, sehingga terparkir di harga Rp17.340.

Selanjutnya, adapula garam halur beryodium yang mengalami penurunan 1,12% ke posisi Rp11.500. Menyusul ikan bandeng yang mengalami penyusutan harga 1,03% ke angka Rp33.570 per kg.

Lalu, adapula komoditas kedelai biji kering yang juga mengalami penurunan sebesar 0,90% ke angka Rp13.260 per kg, lalu tepung terigu kemasan yang mengalami penurunan harga 0,44% dan mendarat di posisi Rp13.490 per kg. 

Terakhir, ada beras beras medium yang turut mengalami penurunan 0,15% ke angka Rp13.180 per kg. 

Adapun komoditas pangan yang mengalami peningkatan harga paling tinggi dipimpin oleh ikan tongkol mengalami kenaikan harga sebesar 2,60% atau naik Rp970 menjadi Rp38.210 per kilogram (kg). Kemudian, komoditas ikan bandeng juga mengalami kenaikan harga sekitar 0,76% atau sebesar Rp250 ke harga Rp33.260 per kg.

Kemudian, ada jagung yang mengalami kenaikan harga hingga Rp110 atau 1,15% menjadi Rp7.400 per kg. Disusul bawang merah dengan peningkatan harga 1,67% atau Rp550 menjadi Rp33.550 per kilogram. 

Selain itu, daging ayam ras juga mengalami kenaikan harga Rp0,66% ke angka Rp34.820 atau mengalami kenaikan harga sebesar Rp230. Selanjutnya, disusul dengan komoditas pangan beras premium dengan peningkatan harga Rp0,60%, sehingga harga terbaru adalah Rp15.110. 

Sementara itu minyak goreng curah, daging sapi murni, bawang putih bonggol, gula konsumsi telur ayam ras, dan tepung terigu cenderung mengalami kenaikan harga di bawah 0,5%, bahkan ada yang tidak mengalami kenaikan sama sekali.

Diketahui per kilogram-nya, harga minyak goreng curah terbaru terbaru adalah Rp14.760, daging sapi murni seharga Rp134.660, bawang putih bonggol seharga Rp36.860, gula konsumsi seharga Rp17.370, telur ayam seharga Rp28.280, dan tepung terigu curah konsisten berada di angka Rp10.810.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper