Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jasa Marga Imbau Rest Area Hanya Digunakan 30 Menit Selama Nataru

Jasa Marga mengimbau masyarakat agar menggunakan rest area paling lama hanya 30 menit guna menghindari penumpukan selama periode Nataru.
Kondisi tol di Cikampek, Selasa (18/4/2023) pada arus mudik Lebaran 2023 / Jasa Marga
Kondisi tol di Cikampek, Selasa (18/4/2023) pada arus mudik Lebaran 2023 / Jasa Marga

Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mengimbau masyarakat yang akan mengunjungi tempat istirahat dan pelayanan (TIP) atau rest area selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024 untuk tidak berlama-lama.

Corporate Secretary and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menyampaikan, imbauan tersebut disampaikan agar masyarakat dapat bergantian dengan pengunjung lainnya.

“Itu sifatnya imbauan kami kepada masyarakat yang akan mengunjungi rest area. Kenapa 30 menit, karena kami rasa itu sudah cukup untuk mengisi BBM, ke toilet, ibadah, atau membeli makanan,” kata Lisye dalam konferensi pers Jasa Marga Siaga: Kesiapan Operasional Libur Nataru 2023/2024, Kamis (14/12/2023).

Imbauan tersebut tidak hanya diberlakukan pada saat puncak arus mudik maupun balik, tapi selama periode Nataru mulai 18 Desember 2023 - 4 Januari 2024. 

Lisye menyebut, imbauan ini akan terus diinformasikan sepanjang waktu melalui pengumuman di rest area. Dengan begitu, kapasitas optimal di rest area tersebut dapat terjaga dengan baik.

Jasa Marga melalui anak usahanya PT Jasamarga Related Business (JMRB) telah menyiapkan 59 titik rest area. 

Jelang periode Nataru, ada sejumlah peningkatan pelayanan di rest area seperti penambahan toilet portable, parkir, dan penambahan pos pelayanan kesehatan.

Jasa Marga juga berkoordinasi dengan Pertamina untuk memastikan kecukupan BBM, serta Kepolisian untuk mengantisipasi peningkatan arus lalu lintas yang masuk ke rest area.

“Lalu juga ada 15 titik rest area ya SPKLU yang sudah kami siapkan juga dalam rangka mendukung program percepatan penggunaan kendaraan listrik,” jelasnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ni Luh Anggela
Editor : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper