Bisnis.com, JAKARTA - LRT Jabodebek kembali melakukan penambahan jadwal perjalanan guna memenuhi peningkatan kebutuhan para pengguna jasa.
Berdasarkan unggahan pada akun Instagram resminya, @lrt_jabodebek yang diakses pada Senin (18/9/2023), jumlah perjalanan LRT Jabodebek akan bertambah menjadi 230 perjalanan per hari. Adapun, jadwal baru tersebut telah resmi diberlakukan pada hari ini.
Penambahan frekuensi perjalanan LRT Jabodebek berdampak pada menurunnya waktu kedatangan antarkereta (headway).
Secara rinci, lintas Harjamukti-Cawang dan Jatimulya-Cawang kini akan memiliki headway 15 menit dari sebelumnya sekitar 20 menit. Kemudian, lintas Dukuh Atas-Cawang kini memiliki headway rata-rata 7,5 menit dari sebelumnya sekitar 10 menit.
Penambahan perjalanan kereta juga berimbas pada jadwal keberangkatan pertama yang lebih pagi dan keberangkatan terakhir yang lebih malam.
Secara terperinci, jadwal keberangkatan awal Dukuh Atas-Harjamukti adalah pada 05.12 WIB. Kemudian, Harjamukti-Dukuh Atas juga pada pukul 05.59 WIB.
Baca Juga
Selanjutnya, keberangkatan awal rute Jatimulya-Dukuh Atas adalah pada 05.00 WIB. Adapun, Dukuh Atas-Jati Mulya adalah pukul 06.00 WIB.
Adapun, jadwal keberangkatan terakhir Dukuh Atas-Jati Mulya adalah pukul 19.45 WIB,sementara Jati Mulya-Dukuh Atas adalah pada 18.44 WIB.
Selanjutnya, jadwal keberangkatan terakhir untuk rute Harjamukti-Dukuh Atas adalah pada pukul 19.42 WIB, dengan Dukuh Atas-Harjamukti pada 19.42 WIB.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mempertimbangkan penambahan rangkaian kereta LRT Jabodebek yang dioperasikan. Pertimbangan tersebut seiring dengan peningkatan animo masyarakat dan capaian ketepatan waktu moda transportasi ini.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Risal Wasal, mengatakan, jumlah rangkaian LRT Jabodebek yang beroperasi saat ini adalah sebanyak 14 rangkaian. Rencananya jumlah tersebut akan ditambah menjadi 16 rangkaian dan secara bertahap ditingkatkan menjadi 27 rangkaian.
“Dengan penambahan jumlah rangkaian menjadi 16 rangkaian kereta, headway atau waktu tunggu antar kereta dapat ditekan menjadi 7,5-15 menit dengan waktu tempuh 50-54 menit,” kata Risal.