Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Divestasi Vale: Jokowi Bilang Molor, Menteri ESDM Sebut Diputuskan Bulan Ini

Menteri ESDM, Arifin Tasrif, menyatakan negosiasi terkait divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) akan diputuskan pada Agustus 2023.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memberikan sambutan saat acara Inagurasi dan Serah Terima Jabatan Kepengurusan METI periode 2022-2025 di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (20/7/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memberikan sambutan saat acara Inagurasi dan Serah Terima Jabatan Kepengurusan METI periode 2022-2025 di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (20/7/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, menyatakan negosiasi terkait divestasi saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) akan diputuskan pada bulan ini. 

Arifin pun angkat bicara terkait dengan pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sebelumnya menyatakan bahwa kejelasan divestasi saham Vale molor dari waktu yang ditentukan yakni pada akhir Juli 2023. Menurutnya, terdapat sejumlah bahasan yang masih harus dirampungkan.

“Masih kita perlu rampungkan ya mudah-mudahan beberapa saat ini lah, bulan ini lah sudah bisa ada keputusan,” kata Arifin kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (8/8/2023). 

Lebih lanjut, dia juga menjawab alasan INCO tak kunjung mengajukan penawaran harga saham divestasi kepada pemerintah kendati kontrak tambang perusahaan asing itu akan segera berakhir pada Desember 2025.

Apalagi, saat ini PT Mineral Industri Indonesia atau MIND ID terus berupaya menjadi pihak pengendali operasi sekaligus pemegang hak konsolidasi keuangan Vale. Hal ini menyusul divestasi tambahan 14 persen saham Vale ke MIND ID pada tahun ini.

Mengenai penawaran harga, Arifin mengatakan bahwa hal tersebut nantinya merupakan urusan bisnis antara perusahaan. Mengingat komposisi 14 persen saham tersebut akan diambil dari pembagian saham VCL dan Sumitomo Metal Mining. Pembahasan bisnis itu juga bakal menegosiasikan besaran harga saham divestasi, dan terkait konsolidasi keuangan.

“Itu antara BUMN, bisnis kan antara MIND ID sama Vale,” ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi menyebut bahwa kejelasan penawaran harga saham divestasi kepada pemerintah oleh PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) tidak dapat rampung dalam bulan ini.

Hal tersebut disampaikan Jokowi usai memberikan sambutan pada Peresmian Indoor Multifunction Stadium (IMS) atau Indonesia Arena di Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta Pusat, Senin (7/8/2023). 

Dia memastikan bahwa molornya kepastian divestasi saham Vale yang awalnya dijanjikan akan rampung pada Juli 2023 itu lantaran masih diperlukan pembicaraan yang matang agar tidak menghasilkan keputusan yang merugikan kedua belah pihak. 

“Belum belum [bulan ini]. Ya [awalnya target memang Juli 2023], tetapi mundur dikit. [Kendala] tidak ada, tetapi masih dalam proses pembicaraan terus, biar nggak keliru. Semua harus merasa diuntungkan. Semua harus merasa diajak,” kata Jokowi saat ditemui di Indonesia Arena.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper