Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meminta pemerintah untuk mewaspadai dampak perubahan iklim dan El Nino terhadap sektor pertanian.
Ketua Kebijakan Publik Apindo, Sutrisno Iwantono, mengatakan bahwa El Nino berisiko membuat produksi petani menurun hingga mempengaruhi harga pangan.
“Sektor pertanian memang sektor yang perlu dijaga sebagai penghasil bahan pangan,” kata Sutrisno kepada Bisnis, dikutip Kamis (3/8/2023).
Baca Juga
Sutrisno mengatakan kenaikan harga bahan pangan dapat mempengaruhi tingkat inflasi. Adapun, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi Indonesia pada Juli 2023 secara tahunan kembali melandai di 3,08 persen secara tahunan.
Tingkat inflasi pada Juli 2023 juga merupakan yang terendah dalam 16 bulan terakhir. Menurut catatan Bisnis, Selasa (1/8/2023), laju inflasi dalam negeri menunjukkan tren penurunan secara konsisten sejak Maret 2023.
Sutrisno menyatakan bahwa Apindo mengapresiasi sejumlah upaya pemerintah untuk mengendalikan inflasi. Tingkat inflasi yang berada pada jalur normal itu menunjukkan bahwa pemerintah dan dunia usaha, serta masyarakat mampu mengendalikan konsumsi rumah tangga, utamanya dari sisi harga pangan.
“Tingkat inflasi yang berada pada level normal yakni di 3,08 persen yoy pada Juli 2023 tentu kita gembira dengan kondisi ini,” ujarnya.
Kendati demikian, Indonesia dinilai perlu tetap waspada terutama di tengah kondisi ekonomi dunia yang masih diliputi ketidakpastian.
Menurutnya, semua pihak harus memantau perkembangan ekonomi global agar pemerintah mampu menyesuaikan kebijakan yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan pengusaha juga dapat merespons setiap perkembangan dengan baik.
Selain itu, dia berharap tingkat inflasi dapat dipertahankan bahkan diturunkan ke level sekitar 3 persen.