Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyelenggarakan kegiatan Paspor Merdeka yang mampu melayani 1.000 kuota pemohon paspor setiap harinya atau 3.000 kuota pemohon paspor.
Acara tersebut digelar Kemenkumham bersama Kementerian Keuangan, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP), dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN).
Rencananya, acara Paspor Merdeka itu digelar bersama dengan acara Temu Bisnis Tahap VI dan Indonesia Catalogue Expo and Forum (ICEF) yang dihadiri dan dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai 3-5 Agustus 2023 di JIEXPO Kemayoran Jakarta Pusat.
Nantinya, layanan Paspor Merdeka menyediakan sebanyak 25 booth pelayanan paspor dan mampu melayani 1.000 pemohon setiap hari di JIEXPO Kemayoran Jakarta Pusat, artinya selama acara tersebut digelar ada kuota paspor sebanyak 3.000 pemohon yang disediakan.
Pemohon paspor juga bisa mendapatkan layanan Paspor Merdeka itu melalui aplikasi M-Paspor di Play Store dan iOS.
Kuota tersebut akan dibukan di tujuh Kantor Imigrasi, yaitu Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Kantor Imigrasi Jakarta Barat, Kantor Imigrasi Jakarta Selatan, Kantor Imigrasi Jakarta Pusat, Kantor Imigrasi Jakarta Timur, Kantor Imigrasi Jakarta Utara dan Tanjung Priok.
Baca Juga
Namun, para pemohon harus mencatat bahwa layanan Paspor Merdeka itu diperuntukkan bagi pemohon paspor baru, penggantian paspor dan percepatan paspor. Sementara untuk paspor yang hilang maupun rusak, tidak bisa mendapatkan pelayanan Paspor Merdeka.