Bisnis.com, JAKARTA - Kereta cepat buatan Jepang bernama The Linear Chuo Shinkansen jenis Maglev sempat mengejutkan jagat maya lantaran kereta ini disebut-sebut sebagai kereta tercepat di dunia.
Maglev sendiri merupakan singkatan dari magnetik levitasi, yang berarti teknologi kompleks yang memungkinkan objek seperti shinkansen melayang di atas rel.
Dengan teknologi itu, kereta ini menjadi kereta tercepat di dunia dengan kecepatan 500 km per jam. Kereta cepat ini disebut mampu menempuh jarak 1 kilometer hanya dalam 8 detik.
Dengan kecepatan 500 km per jam, perjalanan Yamanashi dan Tokyo dapat ditempuh dalam waktu sekitar 25 menit, serta Tokyo dan Osaka hanya dalam satu jam saja.
Melansir Japan Travel, Selasa (13/6/2023), rencana pengembangan kereta ini sudah berjalan di Pusat Pameran Maglev Prefektur Yamanashi, Jepang.
Pusat pameran ini telah dibuka pada 2014 lalu, tepat di samping Jalur Uji Maglev Yamanashi. Jalur sepanjang 42,8 km menjadi tempat uji coba kereta Maglev sekaligus persiapan untuk penggunaan komersial.
Baca Juga
Pengunjung juga bisa melihat kereta Maglev dari dekat dengan kecepatan 500 km per jam itu. Di lantai pertama, para pengunjung akan disambut dengan kereta Maglev MLX01-2 asli.
Kereta Maglev MLX01-2 mencatat kecepatan 581 km per jam dalam uji coba berawak pada 2003 lalu. Ini merupakan kecepatan kereta api tercepat di dunia yang pernah tercatat pada saat itu.
Rekornya saat ini adalah 603 km per jam, yang dicapai di jalur uji coba pada 2015. Kendati demikian, kereta komersial di jalur Maglev Chuo Shinkansen baru akan tetap pada kecepatan 500 km per jam.
Di lantai dua, pengunjung akan memasuki area Superconducting Maglev Concept. Di sini, pengunjung akan mendapatkan informasi di balik teknologi maglev dengan tampilan praktis yang menyenangkan dan Rollercoaster Superkonduktor yang berdekatan menggunakan magnet yang didinginkan dalam nitrogen cair untuk mensimulasikan bagaimana kereta maglev dapat bergerak di sepanjang rel.
Bergerak ke lantai 3, pengunjung dapat melihat Diorama Maglev setinggi 17 m yang melambangkan masa depan Yamanashi saat Chuo Shinkansen mulai beroperasi.
Adapun, jalur Chuo Shinkansen antara Tokyo dan Nagoya dijadwalkan dibuka pada 2027 mendatang.
