Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI telah menyepakati asumsi dasar ekonomi makro dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM PPKF).
Untuk diketahui, KEM PPKF 2024 merupakan dokumen pembicaraan pendahuluan penyusunan rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) untuk tahun anggaran 2024.
Dalam rapat kerja di Komisi XI DPR RI, pemerintah dan DPR menyepakati target pertumbuhan ekonomi 2024 pada kisaran 5,1 hingga 5,7 persen.
Selain itu, tingkat inflasi pada 2024 diperkirakan terkendali dalam kisaran 1,5 hingga 3,5 persen, dengan nilai tukar rupiah yang diperkirakan terjaga pada level Rp14.700 hingga Rp15.200 per dolar Amerika Serikat (AS).
Tingkat imbal hasil Surat Berharga Negara (SBN) 10 tahun juga disepakati pada kisaran 6,49 persen hingga 6,91 persen pada 2024.
Lebih lanjut, Pemerintah dan DPR juga menyepakati target pembangunan untuk 2024, diantaranya tingkat pengangguran terbuka sebesar 5,0 hingga 5,7 persen dan tingkat kemiskinan turun ke 6,5 hingga 7,5 persen.
Baca Juga
Indeks Gini Ratio pada 2024 ditetapkan mencapai kisaran 0,374 hingga 0,377, serta Indeks Pembangunan Manusia yang ditargetkan mencapai kisaran 73,99 hingga 74,02.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa kesepakatan pemerintah dan DPR untuk menurunkan batas bawah target pertumbuhan ekonomi 2024 ke 5,1 persen merefleksikan risiko yang meningkat ke depan.
Hal ini juga sejalan dengan proyeksi beberapa lembaga internasional yang memperkirakan ekonomi akan melemah pada semester II/2023 dan berlanjut pada 2024.
“Jadi memang baik untuk membuat lower end atau batas bawah diturunkan dari 5,3 persen ke 5,1 persen,” katanya dalam rapat kerja di Komisi XI DPR RI, yang juga dihadiri oleh Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan, Kamis (8/6/2023).
Berikut adalah rincian asumsi dasar ekonomi makro dan target pembangunan 2024 yang disepakati pemerintah dan DPR:
Asumsi Dasar Ekonomi Makro
Pertumbuhan ekonomi 5,1-5,7 persen
Inflasi 1,5-3,5 persen
Nilai tukar rupiah Rp14.700-Rp15.200 per dolar AS
Tingkat suku bunga SBN 10 Tahun 6,49-6,91 persen
Target Pembangunan
Tingkat Pengangguran Terbuka 5-5,7 persen
Kemiskinan 6,5-7,5 persen
Gini Rasio 0,374-0,377
Indeks Pembangunan Manusia 73,99-74,02