Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lirik Bisnis Properti di Arab Saudi, Investcorp Siapkan Rp15,5 Triliun!

Perusahaan investasi asal Timur Tengah, Investcorp akan menanamkan modal senilai Rp15,5 triliun untuk pembangunan properti di Arab Saudi.
Lanskap kota Riyadh, Arab Saudi/ Bloomberg
Lanskap kota Riyadh, Arab Saudi/ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Investcorp, perusahaan investasi global yang berbasis di Bahrain, Timur Tengah, berencana menanamkan modal senilai US$1 miliar atau setara dengan Rp15,5 triliun ke pembangunan real estat di Arab Saudi selama 5 tahun ke depan.

Sebagai informasi, Investcorp kini mengelola aset lebih dari US$40 miliar atau Rp622 triliun dan telah mengakuisisi gudang logistik di Dammam, sebelah timur Kerajaan Saudia, dengan potensi kesepakatan mencapai US$100 juta atau setara Rp1,5 triliun.

Dikutip dari Bloomberg, Selasa (10/1/2023), Arab Saudi tengah gencar menarik investor dan memanfaatkan dana asing untuk pembangunan sektor properti dan logistik. Hal ini termaksud alam rencana untuk mendirikan pusat bisnis dan perdagangan regional.

Adapun, ambisi tersebut merupakan bagian dari strategi Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk mendiversifikasi ekonomi di negaranya, selain pendapatan dari minyak.

Perusahaan yang didirkan oleh Nemir Kirdar itu telah didukung oleh Mubadala Investment Co. dari Abu Dhabi dengan nilai investasi sebesar US$4 miliar untuk fasilitas pergudangan dan logistik di Amerika Serikat, Inggris dan India.

Pada 2017, Mubadala mengakuisisi 20 persen saham di Investcorp, yang sebelumnya mendukung perusahaan seperti Tiffany & Co. dan Gucci Ltd.

Head of Private Wealth Real Estate, Babak Sultani, mengatakan Investcorp tertarik di sektor logistik. Namun, kini akan melihat seluruh potensi real estat di Arab Saudi.

"Setiap investasi akan dibiayai oleh Investcorp dan kemudian disindikasikan kepada klien," ujarnya, dikutip dari Bloomberg, Selasa (10/1/2023).

Sebelumnya, pada November 2022, Bloomberg melaporkan Investcorp juga tengah mempertimbangkan penambahan nilai investasi di India menjadi US$5 miliar atau meningkat US$600 juta dari dana awal yang diperuntukkan 5 tahun ke depan.

Investasi perusahaan di India hanya mewakili 1,5 persen dari US$42,7 miliar aset yang dikelola oleh perusahaan secara global. Rencana untuk meningkatkan investasi di India adalah bagian dari langkah strategis Investcorp untuk memperluas asetnya ke Asia.

Untuk diketahui, Investcorp telah memperluas kepemilikan dari AS ke Asia, dan telah delisting dari bursa saham Bahrain tahun lalu setelah hampir empat dekade melantai. Hal ini disebut menjadi langkah yang dikatakan akan memberikan kelincahan untuk berkembang lebih cepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper