Bisnis.com, JAKARTA - Duta Besar (Dubes) China untuk Indonesia Lu Kang mengatakan hubungan bilateral Indonesia-China mencapai tingkat paling baik dalam sejarah.
"Saat ini hubungan bilateral Indonesia-China sudah mencapai titik paling baik dalam sejarah, bahkan proyeksi lima tahun ke depan menjadi perhatian banyak orang," jelas Lu Kang di kantor Kedutaan Besar China, Kuningan, Jakarta Selatan, dikutip Kamis (22/12/2022).
Dubes meyakini bahwa hubungan bilateral akan lebih baik dan erat. Pasalnya, dilihat dari segi politik dalam setengah tahun saja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China Xi Jinping sudah bertemu dua kali secara tatap muka.
"Tahun depan genap 10 tahun hubungan kemitraan Komprehensif Indonesia-China ini pasti akan membawa momentum yang lebih baik lagi untuk meningkatkan hubungan bilateral khususnya di pertukaran dan komunikasi tingkat tinggi antara pejabat negara," katanya.
Lu Kang menjelaskan, selain bidang politik di beberapa bidang lain sudah mencapai keberhasilan yang nyata, saat pertemuan Jokowi dan Xi, keduanya sepakat menandatangani rencana aksi peningkatan kemitraan strategis komprehensif China-Indonesia periode 2022-2026.
Selain itu, kedua belah pihak juga banyak menandatangani dokumen kerjasama lainnya lebih, bahkan lebih dari 10 bidang. Mulai dari sumber daya manusia (SDM), pendidikan, pertanian, ekspor, kesehatan, media, maritim dan masih banyak lagi. "Maka bisa dikatakan prospek kerja sama hubungan bilateral akan lebih cerah," tuturnya.
Baca Juga
"Di bawah kerangka kerjasama atau kesinergian sudah banyak proyek dengan manfaat yang nyata, mulai dari kereta cepat Jakarta bandung, komprehensif regional, kawasan industri hijau dan sebagian dari itu sudah terlihat menjadi kerjasama jangka panjang kedepan," lanjutnya.
Dubes berharap China-Indonesia menjadi negara berkembang yang besar dan kuat guna mendapatkan keuntungan bersama, seperti beberapa tahun kebelakang kedaulatan kedua negara saling mendung dan dia yakin di masa depan bisa lebih memberi energi positif.
Lu Kang menegaskan bahwa China bersedia bersama pihak Indonesia memperluas kerja sama yang konkrit dan membangun pola baru yang mencakup kerjasama politik, ekonomi, kebudayaan, dan maritim agar bisa lebih baik menyejahterakan rakyat, juga memberikan kontribusi lebih besar kepada perkembangan dan pembangunan dunia.