Bisnis.com, BELITUNG — Pertemuan Menteri Pembangunan atau Development Ministerial Meeting G20 akan berlangsung pada pekan ini di Belitung, Kepulauan Bangka Belitung. Terdapat dua acara atau side event yang menjadi pembuka sebelum berlangsungnya pertemuan tingkat menteri.
Pertemuan tersebut akan berlangsung pada 7—8 September 2022 di sejumlah lokasi. Rangkaian acara akan dibuka oleh dua side event pada Rabu (7/9/2022), yakni bertema The Development of Indonesia's Blue Economy Roadmap dan Harnessing the Ecosystem of Aerospace Industry in Indonesia.
Deputi Bidang Ekonomi Kementerian Perencanaan dan Pembangunan (PPN)/Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan bahwa pertemuan para menteri pembangunan akan membahas sejumlah isu yang krusial. Indonesia sebagai presidensi G20 di antaranya akan isu ekonomi biru (blue economy).
Menurutnya, transformasi menuju ekonomi biru menjadi agenda penting dalam pengembangan ekonomi nasional maupun global, karena kerusakan lingkungan menjadi ancaman yang serius. Oleh karena itu, G20 yang berisikan negara-negara dengan kekuatan ekonomi besar perlu membahas isu tersebut.
"Blue economy ini tentunya potensial untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan mencapai pertumbuhan yang lebih inklusif. Ini sangat align dengan poin-poin Sustainable Development Goals [SDGs]," ujar Amalia dalam konferensi pers pembuka rangkaian Development Ministerial Meeting, Selasa (6/9/2022) di Belitung.
Amalia menilai bahwa pembahasan dalam side event maupun pertemuan para menteri akan memberikan ide-ide baru dalam penyusunan peta jalan (roadmap) ekonomi biru Indonesia. Dokumen peta jalan ekonomi biru rencananya akan diterbitkan oleh Kementerian PPN pada tahun depan.
Selain itu, akan terdapat side event mengenai ekosistem kedirgantaraan, yang akan melibatkan PT Dirgantara Indonesia (Persero) dan sejumlah perusahaan aviasi terkemuka, seperti Airbus dan Lockheed Martin. Indonesia hendak mengusung isu pengembangan ekosistem kedirgantaraan karena bersifat global, yakni perlu adanya konektivitas dari pelaku secara global.
Poin-poin dari side event tersebut akan menjadi pertimbangan pembahasan dalam pertemuan para menteri pembangunan G20, yang akan berlangsung pada Kamis (8/9/2022). Nantinya, pembahasan dari tingkat menteri akan dibawa ke presiden, dalam pertemuan puncak para pemimpin negara G20 di Bali.