Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PUPR Bocorkan Perkembangan Proyek Tol Puncak Bogor, Ini Updatenya

Kementerian PUPR mengungkapkan tahapan yang saat ini tengah dilakukan terkait rencana pembangunan jalan tol Puncak-Cianjur.
Sejumlah kendaraan melintas menuju kawasan Ciawi, Lido dan Sukabumi setelah pintu keluar tol Jagorawi akibat penutupan jalan menuju Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (3/5/2022). Antrean panjang kendaraan tersebut terjadi akibat sistem satu arah yang diberlakukan Satlantas Polres Bogor di jalur wisata Puncak, Bogor untuk mengurai kepadatan di hari kedua Idul Fitri 1443 H./Antara
Sejumlah kendaraan melintas menuju kawasan Ciawi, Lido dan Sukabumi setelah pintu keluar tol Jagorawi akibat penutupan jalan menuju Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (3/5/2022). Antrean panjang kendaraan tersebut terjadi akibat sistem satu arah yang diberlakukan Satlantas Polres Bogor di jalur wisata Puncak, Bogor untuk mengurai kepadatan di hari kedua Idul Fitri 1443 H./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah mengkaji pembangunan jalan tol Puncak Bogor, Jawa Barat, untuk mengurangi kemacetan di jalur wisata Kawasan Puncak, Bogor.

Juru Bicara Kementerian PUPR Endra Atmawidjaja menjelaskan rencana pembangunan Jalan Tol Puncak masih dalam tahap kajian. Saat ini pihaknya masih dalam tahapan pra-feasibility study.

Dia mengungkapkan tahap kajian diperlukan untuk menentukan konsep pembangunan yang akan diterapkan dalam pembangunan jalan tol Puncak-Cianjur nanti.

“Kalau sudah dilihat bagus, LHR-nya bagus, revenue-nya juga bagus, saya kira kalau dari hasil pra-FS nanti ditindak lanjuti FS, bagi investornya menarik, kalau itu bisa beberapa bulan,” kata Endra di Jakarta, Senin (20/6/2022).

Endra menambahkan tahapan tersebut juga akan menjadi acuan pemerintah untuk menentukan titik keluar jalan tol yang akan tersambung dengan Jalan Tol Bogor - Ciawi - Sukabumi.

Kendati demikian, dia memastikan ruas tersebut nantinya akan dimulai dari ruas Caringin. Dia mengungkapkan, ruas tersebut nantinya akan memangkas titik kemacetan yang ada saat ini seperti di Gadok, Cisarua, Mega Mendung, hingga ke daerah Gunung Mas.

“Kalau Bocimi itu sekarang kan sudah sampai Cigombong ya, nanti kan dari situ maju sedikit bisa tarik ke kiri, tapi titiknya yang mana lagi studi, nanti keluarnya di mana jalur puncaknya saya juga belum tahu,” ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Hedy Rahadian menjelaskan terdapat dua skema yang dapat diterapkan dalam pembangunan Jalan Tol Puncak.

Menurutnya, dalam pengusahaan jalan tol terdapat dua skema yaitu dengan jalur solicited dan jalur unsolicited atau biasa juga disebut prakarsa.

“Kalau memang dari model bisnisnya yang teman -teman hitung memungkinkan untuk prakarsa, kita akan tawarkan secara prakarsa kalau ada yang berminat,” jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper