Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiket Pesawat Mahal, Menparekraf Sandiaga Uno: Bandung Alternatif Utama Liburan

Melihat kenaikan harga tiket pesawat akan mendorong masyarakat untuk mencari alternatif liburan yang dekat dan terjangkau, salah satunya Bandung.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno memperkirakan Bandung akan menjadi alternatif utama liburan seiring dengan mahalnya harga tiket pesawat. /Bandung-Pegipegi
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno memperkirakan Bandung akan menjadi alternatif utama liburan seiring dengan mahalnya harga tiket pesawat. /Bandung-Pegipegi

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno melihat Kota Bandung, Jawa Barat dan sekitarnya akan menjadi alternatif berlibur di tengah kenaikan harga tiket pesawat.

Menjelang libur sekolah, Sandi menyampaikan kepada pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bersiap karena Bandung nantinya akan menjadi pilihan utama berlibur. 

“Bandung Raya ini akan mendapatkan limpahan dari wisatawan yang tidak bisa berwisata karena harga tiket meningkat, jadi pilihan utamanya Bandung,” ujar Sandi saat meresmikan pembukaan Hotel Moritz Bandung yang disiarkan melalui Instagram Live @kemenparekraf.ri, Minggu (19/6/2022). 

Kenaikan harga tiket pesawat sendiri dipengaruhi oleh harga avtur. Hal ini dapat memicu masyarakat untuk menahan diri untuk berlibur ke tempat yang menggunakan akses pesawat. 

Tak hanya avtur, frekuensi penerbangan yang belum sepenuhnya normal pun membatasi jumlah penerbangan yang ada. 

Sandi pun meminta pemerintah dan pelaku pariwisata di Bandung dan sekitarnya untuk menyiapkan destinasi agar tidak terjadi penumpukan di satu titik tempat wisata. 

“Jadi siap siap, akan ada revenge traveling, kita harus cepat menyesuaikan pasukan kita, homestay bisa ditingkatkan, disiapkan desa wisata di sekitar Kota Bandung harus dijadikan alternatif,” lanjut Sandi. 

Meskipun di tengah kenaikan kasus Covid-19 dalam beberapa hari terakhir, Sandiaga tetap meminta masyarakat untuk waspada. Sandi pun melihat industri pariwisata Indonesia sudah mulai bergerak cepat dalam menerapkan bisnis di tengah pandemi. 

Beberapa desa wisata yang dapat menjadi pilihan berlibur di sekitaran Kota Bandung, yakni Desa Wisata Alamendah dan Lebakmuncang yang menawarkan berbagai aktivitas luar ruang. 

Sementara itu, dibukanya Hotel Moritz Bandung menambah daftar akomodasi di Bandung serta membuka lapangan pekerjaan di Kota Kembang tersebut. 

“Bandung Raya jadi pilihan utama, jadi prospeknya sangat baik,” tutup Sandi. 

Pada tahun ini, Kemenparekraf menargetkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 1,8 hingga 3,6 juta kunjungan, sementara untuk perjalanan domestik diprediksi mencapai 550 juta perjalanan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper