Bisnis.com, JAKARTA – Rencana pemerintah untuk menetapkan harga tiket naik Candi Borobudur sebesar Rp750.000 bagi wisatawan domestik menuai respons beragam.
Rencana tersebut pertama kali dikemukakan oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ketika melaksanakan rapat koordinasi dan peresmian DPSP Borobudur sebagai destinasi ramah lingkungan dan berkelanjutan, Sabtu (4/5/2022).
"Kami juga sepakat dan berencana untuk membatasi kuota turis yang ingin naik ke Candi Borobudur sebanyak 1.200 orang per hari, dengan biaya US$100 untuk wisman dan turis domestik sebesar Rp750.000. Khusus untuk pelajar, kami berikan biaya Rp5.000 rupiah saja," ujarnya dikutip dari laman instagramnya.
Terkait dengan pembatasan kunjungan Candi Borobudur sebanyak 1.200 orang per hari, sejauh mana data kunjungan wisatawan domestik di kawasan ini dari tahun ke tahun?
Data kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur pada 2018-2020
Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Magelang mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur mencapai 3,66 juta pada 2018. Angka tersebut naik menjadi 3,75 juta pada 2019, lalu turun menjadi 965.699 pada 2020.
Sepanjang 2021 hingag 2022, kawasan Candi Borobudur mengalami buka tutup mengikuti kondisi pandemi Covid-19. Kawasan ini dibuka pertama kalinya pada Juni 2020 dengan sejumlah pembatasan.
Baca Juga
Kawasan ini mulai dibuka secara umum pada libur Lebaran tahun ini. Puncak kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada libur Lebaran 2022 terjadi pada Kamis (5/5/2022) yakni mencapai 31.089 orang.
Peningkatan pengunjung cukup signifikan terjadi mulai Lebaran hari kedua pada Selasa (3/5) mencapai 16.537 pengunjung, sedangkan pada Lebaran hari pertama, Senin (2/5) pengunjung hanya 6.785 orang.
Kemudian pada Rabu (4/5/2022) pengunjung meningkat lagi menjadi 27.332 orang dan puncaknya pada Kamis (5/5/2022) yang mencapai 31.089 orang terdiri atas wisatawan nusantara 31.050 orang dan wisatawan mancanegara 39 orang. Pada Jumat (6/5/2022) jumlah pengunjung 21.738 orang dan Sabtu (7/5) sekitar 16.000 orang.
"Meskipun libur diperpanjang, tetapi karyawan swasta maupun pegawai negeri tentu butuh persiapan untuk masuk kerja," kata General Manajer Taman Wisata Candi Borobudur Aryono Hendro Malyanto, dikutip dari keterangan resminya, Senin (9/5/2022).
Aryono menuturkan, meskipun puncak kunjungan wisatawan pada libur Lebaran kali ini mencapai 31.089 orang, tetapi masih di bawah angka saat puncak kunjungan libur Lebaran kondisi normal pada 2019 mencapai 53.386 orang.
"Bagi kami, capaian ini sebagai pertanda mulainya kegiatan pariwisata, mulai bangkitnya kegiatan pariwisata meskipun kalau dibandingkan Lebaran tahun 2019 angkanya baru separuhnya. Namun kalau dibanding libur Natal dan Tahun Baru lalu sudah naik cukup signifikan," katanya.
PALING POPULER
Tujuan paling populer di Magelang adalah Candi Borobudur. Destinasi lain di sekitar Borobudur seperti Candi Mendut dan Pawon, Punthuk Setumbu, dan Bukit Rhema (juga dikenal sebagai Gereja Ayam) dikunjungi oleh kurang dari 500.000 orang secara total. Perbandingan pengunjung wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara dengan tujuan di Kab. Magelang digambarkan pada tabel dan diagram di bawah ini.
Di TDA Prambanan, situs yang paling banyak dikunjungi pada 2017 adalah Candi Prambanan (2,2 juta kunjungan) diikuti oleh Tebing Breksi (mendekati 0,9 juta) dan Ratu Boko (0,4 juta).
Sumber: P3TB (Program Pembangunan Pariwisata Terintegrasi dan Berkelanjutan)