Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hari Ke-5 di Washington DC, Sri Mulyani Bertemu Jeff Bezos, Ini Topik yang Dibahas

Topik perubahan iklim menjadi salah satu isu utama yang dibahas dalam forum G20 Indonesia.
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati/Youtube Ministry of Finance Republic Indonesia
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati/Youtube Ministry of Finance Republic Indonesia

Bisnis.com,  JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani akan melakukan sejumlah pertemuan dengan Vice President hingga pendiri Amazon Jeff Bezos untuk membahas perubahan iklim dan transisi energi.

Adapun pertemuan Sri Mulyani dengan filantropi Jeff Bezos akan dilakukan malam ini guna membahas masalah energi dan perubahan iklim. Menurutnya, pertemuan ini menjadi sangat penting dan produktif.

"Ini merupakan satu isu yang penting bagaimana perubahan iklim menjadi perhatian banyak sekali pihak, bagaimana G20 dan presidensi Indonesia sekarang menjadi perhatian  di dalam meng-address isu-isu dunia terutama yang sangat penting dan mendesak hari ini yaitu energi dan food security," kata Sri Mulyani dalam keterangan resmi, Sabtu (23/4/2022).

Sebagaimana diketahui, Indonesia berkomitmen untuk mengendalikan perubahan iklim dengan target mengurangi emisi karbon sebesar 29 persen di 2030 melalui Paris Agreement.

Selain itu, perubahan iklim menjadi salah satu isu utama yang dibahas dalam forum G20 Indonesia. Adapun upaya yang mulai gencar dibahas mengenai perubahan iklim adalah transisi energi menuju pada penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan.

Mengutip laman resmi Kementerian Keuangan, pemerintah telah menguraikan upaya-upaya yang dilakukan guna menangani perubahan iklim. Pertama, dengan mengurangi emisi CO2 pada beberapa sektor dan aktivitas ekonomi seperti sektor energi dan sektor kehutanan atau penggunaan lahan.

Kedua, pemerintah mulai mengenalkan carbon market, skema perdagangan karbon yang dirancang untuk mengurangi emisi CO2. 

"Dengan prinsip cap and trade, maka diharapkan pengendalian dari emisi CO2 dapat dilakukan sehingga linier dengan upaya pengurangannya," kata Sri Mulyani beberapa waktu lalu.

Upaya ketiga, yaitu melalui pengesahan Undang-undang Harmonisasi Perpajakan (UU HPP) yang mana didalamnya juga mengatur mengenai pajak karbon. Rencananya, pajak karbon akan diterapkan mulai 1 Juli mendatang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper