Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Mudik, Ini Sarana dan Prasarana Transportasi yang Disiapkan

Pemerintah menyiapkan moda transportasi umum massal mulai dari bus, pelayaran, pesawat, kapal laut, kereta api perkotaan dan antarkota menjelang mudik Lebaran 2022.
Foto udara jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar yang merupakan bagian dari Trans Sumatra, di Lampung. Ruas tol ini kini menjadi nadi ekonomi penting yang menghubungkan Sumatra dan pulau Jawa./Bisnis - Abdullah Azzam
Foto udara jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar yang merupakan bagian dari Trans Sumatra, di Lampung. Ruas tol ini kini menjadi nadi ekonomi penting yang menghubungkan Sumatra dan pulau Jawa./Bisnis - Abdullah Azzam

Transportasi darat

Selain itu, pemerintah telah menyiapkan infrastruktur transportasi mudik seperti jalan raya dan jalan tol. Hal tersebut mengingat moda transportasi darat akan menjadi primadona yang akan dipilih oleh masyarakat.

"Ini harus dicermati dengan baik, kami sudah berkoordinasi dengan stakeholder khususnya dengan Polri untuk melakukan upaya-upaya yang baik," ujar Budi pada rapat kerja dan dengar pendapat bersama Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/4/2022).

Kemudian, Budi memprediksi bahwa puncak arus mudik akan jatuh pada 29-30 April 2022. Sementara itu, puncak arus balik diprediksi pada 8 Mei 2022.

Kemenhub mencatat jalur yang akan paling banyak digunakan adalah Tol Trans Jawa sebanyak 26,5 persen total pemudik. Lalu, diikuti oleh Jalur Lintas Tengah Jawa sebanyak 10,3 persen; Tol Cipularang 8,7 persen; Jalur Lintas Pantai Utara 8,3 persen; Trans Sumatera 6,2 persen, Tol Jagorawi 3 persen, dan lainnya 17, 9 persen.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa panjang jalan nasional yang akan dilalui oleh pemudik adalah 47.000 km dengan kemantapan secara nasional 91,8 persen.

Basuki mengatakan jalan nasional yang akan digunakan oleh pemudik tersebut tersebar di Sumatera (7.900 km), Jawa dan Bali (5.350 km), Kalimantan (6.550 km), Sulawesi (8.780 km), serta Maluku dan Papua (18.400 km).

Untuk jalan tol, Basuki menyebut panjang jalan tol yang operasional saat ini yakni 2.500 KM dengan jumlah sebanyak 66 ruas, yang dikelola oleh 46 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT). Berikut pembagiannya:

- Tol Trans Sumatera sepanjang 691 km;

- Pulau Jawa sepanjang 1.640 km;

- Pulai Bali sepanjang 10 km;

- Pulau Kalimantan sepanjang 97 km;

- Pulau Sulawesi sepanjang 61 km.

Untuk Idulfitri tahun ini, masyarakat diizinkan untuk mudik dengan syarat sudah divaksin dosis ketiga atau booster. Sementara itu, bagi yang baru mendapatkan dosis lengkap (kedua) maupun pertama masih bisa mudik dengan syarat menunjukkan hasil negatif Covid-19 melalui rapid test Antigen atau RT-PCR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper