Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Tanggapan Bos Nestlé setelah Disindir Zelensky Lantaran Bertahan di Rusia

CEO Nestlé Mark Schneider mengatakan, pihaknya telah mengurangi secara sangat signifikan kegiatan bisnis di Rusia.
Farid Firdaus
Farid Firdaus - Bisnis.com 23 Maret 2022  |  11:35 WIB
Tanggapan Bos Nestlé setelah Disindir Zelensky Lantaran Bertahan di Rusia
Kantor Pusat Netsle di Vevey, Swiss. - Nestle

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sempat menyindir Nestlé lantaran masih bertahan di Rusia saat banyak perusahaan global meninggalkan negara tersebut setelah menginvasi Ukraina.

Good food. Good life. Ini adalah slogan Nestlé. Perusahaan Anda yang menolak meninggalkan Rusia. Bahkan sekarang ketika ada ancaman dari Rusia ke negara-negara Eropa lainnya. Tidak hanya kepada kami. Ketika ada pemerasan nuklir dari Rusia,” kata Zelensky dalam pidatonya kepada warga Swiss, Jumat (22/3/2022) waktu setempat, mengutip CNN Business.

Menanggapi hal ini, CEO Nestlé Mark Schneider mengatakan, pihaknya telah mengurangi secara sangat signifikan kegiatan bisnis di Rusia. Perusahaan telah menyetop semua impor dan ekspor dari Rusia, kecuali untuk produk-produk esensial.

“Kami juga sudah tidak lagi melakukan investasi atau mengiklankan produk kami di sana. Kami tidak lagi mengambil profit dari kegiatan kami yang tersisa di sana,” kata Schneider dalam keterangan resmi, Rabu (23/3/2022).

Kenyataan yang terjadi, lanjutnya, meskipun Nestlé memasok makanan esensial bagi penduduk, tidak berarti bahwa perusahaan melanjutkan kegiatan di Rusia, sama seperti yang sebelumnya.

Pada saat yang bersamaan, menurut Schneider, Nestlé melakukan apa pun yang dapat dilakukan di Ukraina dan negara-negara tetangga untuk membantu meringankan bencana kemanusiaan ini.

“Rekan-rekan kami di Ukraina melakukan segala yang mereka bisa untuk membantu penduduk dengan sumbangan makanan. Kami masih merupakan salah satu, dari sedikit sekali perusahaan makanan yang aktif di Ukraina, dan kami salah satu perusahaan yang berhasil dan mampu mendistribusikan makanan hingga di Kharkiv,” jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

nestle Emiten Konsumsi Perang Rusia Ukraina Volodymyr Zelensky
Editor : Farid Firdaus

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top