Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tidak Ada Antigen dan PCR, Ini Aktivitas Penerbangan di Bandara AP I

AP I menyampaikan aktivitas penerbangan di bandara kelolaannya usai tidak ada antigen dan PCR.
Pesawat udara berada di kawasan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (8/3/2019)./ANTARA-Fikri Yusuf
Pesawat udara berada di kawasan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (8/3/2019)./ANTARA-Fikri Yusuf

Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I mengeklaim adanya tren peningkatan jumlah penumpang di 15 bandara yang dikelola oleh perseroan sepekan lebih pasca diterbitkannya SE Kemenhub No. 21/2022 yang berlaku 8 Maret 2022.

Direktur Utama AP I Faik Fahmi menuturkan sejak 8 Maret 2022–14 Maret 2022 telah melayani hingga 761.234 penumpang atau mengalami peningkatan hingga 20 persen jika dibandingkan periode 1–7 Maret yang melayani sebesar 631.271 penumpang di 15 bandara yang dikelola.

Adapun, untuk pergerakan pesawat pada periode 8–14 Maret, AP I tercatat melayani 7.208 pergerakan pesawat atau meningkat 9 persen jika dibandingkan periode 1–7 Maret yang melayani 6.610 pergerakan pesawat.

Peningkatan pergerakan penumpang dan pesawat domestik pasca implementasi aturan perjalanan terbaru menjadi sinyal positif kembali bergairahnya industri aviasi dan pariwisata secara perlahan.

“Ini juga menjadi indikasi mulai kembalinya kepercayaan masyarakat untuk kembali bepergian dengan moda transportasi udara dengan persyaratan perjalan yang lebih mudah dan nyaman,” ujarnya melalui keterangan resmi yang dikutip, Kamis (17/3/2022).

Faik memaparkan Bandara Adisutjipto Yogyakarta menjadi bandara yang mengalami kenaikan penumpang tertinggi pasca implementasi aturan perjalanan baru dengan melayani 2,197 penumpang atau meningkat hingga 33 persen dibandingkan pekan sebelumnya yang melayani 1.650 penumpang.

Bandara El Tari Kupang menjadi bandara yang mengalami peningkatan tertinggi kedua dengan melayani 22.216 penumpang atau meningkat hingga 29 persen jika dibandingkan pekan sebelumnya yang melayani 17.181 penumpang dan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi bandara yang mengalami peningkatan tertinggi ketiga dengan melayani 118.319 penumpang atau meningkat hingga 28 persen jika dibandingkan pekan sebelumnya yang melayani 91.789 penumpang.

Penerbangan rute internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali terus menunjukkan tren positif. Sejak kembali melayani penerbangan internasional pada 3 Februari hingga 14 Maret 2022, jumlah penumpang internasional yang berangkat dan pergi dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali telah mencapai 8.770 penumpang dengan trafik pesawat mencapai 142 pergerakan pesawat.

Hingga saat ini sebanyak tujuh maskapai rute internasional telah beroperasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan melayani 5 rute penerbangan. Ketujuh maskapai tersebut yaitu Garuda Indonesia rute Narita–Denpasar & Sydney–Denpasar, Singapore Airlines rute Singapura–Denpasar, Scoot rute Singapura–Denpasar, Jetstar Asia rute Singapura–Denpasar, KLM Royal Dutch rute Singapura–Denpasar, Jetstar Airways rute Melbourne–Denpasar, dan Malaysia Airlines rute Kuala Lumpur–Denpasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper