Bisnis.com, JAKARTA - Shila at Sawangan, kota modern Depok akan mulai melakukan hand-over atau serah terima untuk tiga klaster sekaligus pada akhir tahun 2022. Proyek ini dikembangkan oleh PT Pakuan Tbk. yang berkolaborasi dengan PT Diamond Development Indonesia (DDI), anak perusahaan Mitsubishi Corporation, Jepang.
Chief Marketing Officer Shila at Sawangan Denny Asalim mengatakan ketiga klaster tersebut, yaitu klaster The Grove (kolaborasi dengan DDI), Forest dan Southlake telah berhasil dipasarkan pada 2021.
"Ini direspon dengan animo masyarakat yang luar biasa sehingga serah terima bisa mulai dilakukan lebih cepat dari yang dijanjikan sebelumnya," ujarnya dalam siaran pers, Selasa (15/3/2022)
Shila at Sawangan merupakan pusat perumahan dan kawasan komersial baru di Sawangan Jakarta Selatan. Proyek township seluas 102 hektare ini terdiri dari low-rise apartment dengan suasana hunian di tepi danau.
Rencananya, klaster ke empat Shila at Sawangan yang bernama Tilia direncanakan segera launching dalam waktu dekat ini. Klaster ini berkolaborasi dengan DDI akan menawarkan hunian yang lebih premium dan tetap mengusung konsep hijau, dimana pepohonan dan tanaman yang membentuk landscape di kawasan ini telah eksis lebih dari 30 tahun.
Sebagai informasi, proyek Shila at Sawangan adalah remasterplan dari Sawangan Golf, lapangan golf tertua kedua di Jabodetabek.
"Kami akan terus eskalasi pengembangan infrastruktur maupun fasilitas baru. Beberapa kolaborasi besar juga tengah kami bicarakan, baik dengan menggandeng perusahaan nasional maupun internasional untuk mempercepat realisasi kota modern ini," ucapnya.
Untuk mendukung kebutuhan warga, pengembang mulai mempersiapkan fasilitas pendukung untuk semakin menambah daya tarik di Sawangan nantinya. Dimulai dengan Telaga Seafood, yang tengah melakukan pembangunan restoran dan café di lahan seluas 3.250 meter persegi.
Telaga Seafood akan beroperasi di semester kedua tahun ini, akan melengkapi kebutuhan gaya hidup di Sawangan. Berikutnya, pengembangan Boulevard dengan ROW 52 meter yang mendekati tahap selesai pembangunan. Lebih dari 30 tenants telah menyatakan minat untuk bergabung di commercial street sepanjang 1 kilometer tersebut. Saat ini, gerai kopi internasional Starbucks, restoran Hokben dan Burger King telah beroperasi di commercial street ini.
Presiden Direktur DDI Kenji Ono menuturkan pengembang Vasanta Group dan DDI untuk proyek Shila at Sawangan saat ini tengah mematangkan rencana inkorporasi teknologi di dalam township ini.
“Kami tengah melakukan pembicaraan dengan berbagai pihak dalam mewujudkan visi untuk membangun smart township. Teknologi yang sedang kami studi termasuk AR (Augmented Reality), yang bisa memperbaiki gaya hidup penghuni dengan membuat komunitas virtual seiring dengan komunitas fisik di dalam township ini. Kami percaya gerakan seperti itu relevan sesuai dengan tren terbaru di dalam segmen properti," tuturnya.