Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Citilink Rombak Jajaran Direksi, Ini Nama Dirut Baru

Citilink melakukan perombakan direksi untuk semakin adaptif dan berdaya saing dalam menjawab tantangan kinerja usaha di era kenormalan baru.
Aktifitas penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Aktifitas penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA - Maskapai penerbangan Citilink melakukan perubahan susunan pengurus Perusahaan, Kamis (17/2/2022), berdasarkan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Perombakan tersebut termasuk mencopot Juliandra Nurtjahjo dari posisi Direktur Utama, lalu digantikan oleh Dewa Kadek Rai.

Citilink menyampaikan bahwa perubahan kepengurusan perusahaan selaras dengan fokus kinerja sebagai bagian dari Garuda Indonesia Group, untuk semakin adaptif dan berdaya saing dalam menjawab tantangan kinerja usaha di era kenormalan baru.

"Perubahan susunan pengurus direksi maupun dewan komisaris ini kiranya dapat memberikan dampak positif bagi kinerja Citilink, agar dapat terus mendorong pertumbuhan yang signifikan. Serta dapat semakin mengoptimalkan peluang industri penerbangan khususnya pasar penerbangan Low-Cost Carrier yang akan semakin kompetitif di Indonesia kedepannya," tutur Komisaris Utama Citilink Prasetio, dikutip dari siaran resmi, Jumat (18/2/2022)

Melalui perubahan kepengurusan perusahaan tersebut, maka susunan Direksi dan Komisaris PT Citilink Indonesia terhitung sejak 17 Februari 2022 adalah sebagai berikut:

Ini Jajaran Dewan Komisaris Citilink

  • Komisaris Utama: Prasetio

  • Komisaris: Hasan M. Soedjono

  • Komisaris: Adita Irawati

  • Komisaris: Bambang Gutomo

Ini Jajaran Direksi Citilink

  • Direktur Utama: Dewa Kadek Rai

  • Direktur Niaga dan Kargo: Ichwan Agus

  • Direktur Operasi: Erlangga Sakti

  • Direktur Human Capital: Arief Adhi Sanjaya

Selain itu, Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) turut menyetujui Dewan Komisaris menunjuk seorang di antara Direksi lainnya, untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai Pejabat Sementara (Pjs.) Direktur Keuangan & Manajemen Risiko. Pejabat sementara itu akan memegang sementara waktu kekuasaan dan wewenang yang sama, hingga ditentukan Pejabat Definitif atas jabatan lowong yang ditentukan oleh para Pemegang Saham Perseroan.

Prasetio mengatakan bahwa perubahan susunan pengurus perusahaan merupakan langkah strategis. Khususnya, dalam menjadikan Citilink sebagai maskapai yang lebih inovatif di tengah tantangan pandemi Covid-19 yang berlangsung saat ini.

"Kami menyampaikan apresiasi kepada jajaran direksi dan komisaris yang telah menyelesaikan masa tugasnya, serta kontribusi terbaik yang telah diberikan kepada Citilink sehingga dapat terus tumbuh sebagai salah satu maskapai terkemuka di Indonesia bahkan di tengah tantangan pandemi yang berdampak luar biasa bagi industri penerbangan," kata Prasetio.

Prasetio juga mengatakan bahwa pihaknya meyakini dengan ekosistem industri penerbangan yang terus bergerak dinamis, Citilink akan terus bergerak adaptif.

"Salah satunya dengan melakukan perubahan pengurus di jajaran direksi maupun dewan komisaris menjadi sebuah langkah penting bagi Citilink untuk semakin cepat berakselerasi menjawab tantangan kinerja usaha," jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper