Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat rata-rata tiket yang terjual pada masa libur Tahun Baru Imlek tepatnya 28 Januari hingga 1 Februari 2022 sebanyak 46.764 tiket KA Jarak Jauh.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan jumlah tersebut meningkat 1 persen dibanding rata-rata pekan sebelumnya yaitu 21 - 25 Januari 2022 sebanyak 46.095 pelanggan KA Jarak Jauh.
"Jumlah tiket yang terjual tersebut masih dapat terus bergerak dikarenakan penjualan tiket masih berlangsung hingga saat ini," kata Joni, Senin (31/1/2022).
Dalam menyambut libur Tahun Baru Imlek 2022 ini, Joni menegaskan bahwa KAI tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Adapun upaya yang telah dilakukan, lanjutnya, adalah memasang tanda untuk physical distancing di kursi tunggu dan lokasi antrean, menyediakan hand sanitizer atau wastafel portabel di titik-titik strategis, serta pemindai suhu tubuh.
"Kami juga menyiapkan petugas untuk memastikan pelaksanaan protokol kesehatan terlaksana," ucapnya.
Lebih lanjut dia menuturkan, untuk rute favorit atau tujuan yang menunjukkan kenaikan pembelian tiket tahun ini, adalah Jakarta ke Yogyakarta dan Jakarta menuju Surabaya. Namun Joni belum bisa memerinci jumlahnya.
Dia juga mengingatkan agar seluruh pelanggan KA Jarak Jauh menunjukkan dokumen hasil negatif tes Covid-19 yang masih berlaku yaitu RT-PCR H-3 atau Rapid Test Antigen H-1 sebelum keberangkatan.
"Jika tidak dapat menunjukkan dokumen tersebut maka pelanggan dapat mengajukan pembatalan tiket dengan bea administrasi sebesar 25 persen. Ketentuan ini berlaku mulai 27 Januari 2022," imbuhnya.
Sebagai informasi, tiket Kereta Api dari KAI dapat dipesan melalui aplikasi KAI Access, website KAI, dan seluruh channel resmi penjualan tiket KAI lainnya.