Bisnis.com, JAKARTA – PT Adhi Commuter Properti menargetkan mampu memiliki cadangan lahan hingga 160 hektare pada akhir tahun ini. Saat ini, perusahaan telah memiliki sejumlah kesepakatan untuk mendapatkan lahan dari pemiliknya.
Direktur Marketing Adhi Commuter Properti Indra Syahruzza mengatakan bahwa saat ini pihaknya memiliki cadangan lahan seluas 146 hektare. Targetnya, jumlah tersebut akan meningkat menjadi 160 hektare pada akhir tahun ini.
“Kami sudah memiliki kesepakatan dengan pemilik lahan, tetapi belum bisa diproses karena harus mendapatkan approval dulu. Tahun ini, kami juga ingin memperkuat portofolio dalam pengembangan landed development yang berbasis transportasi,” ujarnya dalam media gathering secara virtual, Kamis (16/9/2021).
Sementara itu, Direktur Pengembangan Bisnis Adhi Commuter Properti Rozi Sparta mengatakan bahwa perusahaan akan membangun tiga proyek baru dalam waktu dekat. Ketiga proyek baru itu adalah LRT City Cibubur, LRT City Pancoran, dan LRT City Cikunir.
“Untuk LRT City Cibubur dan LRT City Pancoran akan dimulai akhir 2021, sedangkan LRT City Cikunir pada 2022,” katanya.
Adapun, total nilai investasi dari ketiga proyek tersebut adalah Rp4 triliun untuk LRT City Cibubur, LRT City Pancoran Rp7 triliun, dan LRT City Cikunir II mencapai Rp3 triliun.
Menurutnya, total revenue dari pengembangan yang dikerjakan perusahaan saat ini mencapai Rp52 triliun, termasuk dari beberapa pengembangan baru di Cikunir dan pengembangan yang lain.
“Pertama yang sudah diserahterimakan seperti di RSP pada tahap pertama sebanyak 1.600 unit atau sekitar 20% persen, tetapi penjualan sudah hampir 40 persen lebih. Ini volumenya cukup besar, tapi secara bertahap. Kami sudah bisa menyerahterimakan kepada konsumen,” tuturnya.
Pada akhir tahun ini, Adhi Commuter Properti juga akan melakukan serah terima hunian di Cisauk yang hingga saat ini marketing sales-nya sudah mencapai 94 persen. Selanjutnya, LRT City Jatibening GWP sebanyak 891 unit juga dalam proses serah terima dan secara marketing sales sudah mencapai 60 persen.
“Kami yakin, beberapa lokasi baru dengan adanya rencana operasional secara komersial LRT pada pertengahan 2022 nanti akan membantu proses penjualan. Saat ini, penjualan kami masih bagus di atas rata-rata dari pelaku usaha properti lain,” katanya.
