Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dorong Kredit UMKM dan Korporasi, BI akan Keluarkan RPIMP

Melalui kebijakan ini, diharapkan perbankan bisa bekerja sama dengan mitra seperti PT Pegadaian atau sejenisnya untuk memberikan kredit.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Rabu (29/4/2020). Dok. Bank Indonesia
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Rabu (29/4/2020). Dok. Bank Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan bahwa lembaganya akan fokus mendorong kredit pembiayaan UMKM dan sektor-sektor prioritas. Tujuannya untuk menggerakkan roda ekonomi.

“Langkah yang dikeluarkan BI adalah mengeluarkan kebijakan rasio pembiayaan inklusif makroprudensial atau RPIM. Ini kebijakan yang kami akan keluarkan untuk mendorong pembiayaan inklusif sehingga mendorong pemulihan ekonomi,” katanya pada konferensi pers virtual, Jumat (6/8/2021).

Perry menjelaskan bahwa inklusif dalam kebijakan ini adalah memperluas pembiayaan kredit perbankan. Pinjaman ke UMKM individu kini bisa sampai pemasok. Dengan begitu kredit bisa sampai ke pengguna akhir (end to end).

Lalu penyaluran kredit tidak hanya secara langsung dari perbankan. Mitra juga bisa melakukannya.

Perry menyadari tidak semua perbankan memiliki keahlian untuk membuat pembiayaan yang inklusif.

Melalui kebijakan ini, diharapkan perbankan bisa bekerja sama dengan mitra seperti PT Pegadaian atau sejenisnya untuk memberikan kredit.

Esensi RPIM terakhir, pembiayaan tidak hanya kredit, tapi juga sekuritas yang bisa diarahkan untuk untuk pembiayaan inklusif.

“Sekuritas-sekuritasnya bisa dalam bentuk SBN obligasi atau korporasi yang pada waktunya akan kita sampaikan,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper