Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa varian Delta yang menyebar begitu cepat membuat ekonomi di kuartal III/2021 bisa tertekan.
Namun, pemerintah belum bisa memastikan berapa angka pertumbuhannya. Pemerintah tampak optimistis untuk pertumbuhan pada kuartal IV/2021.
“Kalau kita melihat dari pengalaman triwulan II/2021 di mana kasus aktif di bawah 100.000, pertumbuhan ekonomi bisa tumbuh di angka 7,07 persen,” katanya pada konferensi pers virtual, Kamis (5/8/2021).
Sementara itu, berdasarkan pemaparan Airlangga, rata-rata kasus harian Covid-19 saat ini ada di angka 500.000. Jumlah kasus yang belum bisa dipastikan ini membuat pemerintah tidak bisa memastikan berapa proyeksi pertumbuhan ekonomi di kuartal III, menurutnya.
Namun, kondisi berbeda ketika berbicara terkait dengan kuartal IV. Pada paparan Airlangga, dia meyakini pertumbuhan ekonomi di kuartal tersebut bisa lebih dari 5 persen. Akan tetapi, dia melihat angka itu bakal terjadi jika kasus positif turun di akhir September.
“Kita masih berharap perekonomian bisa digenjot pada arah positif kembali. Di kuartal III kita masih melihat kapan bisa mendorong kegiatan mobilitas masyarakat karena di Agustus kita masih menerapkan PPKM,” jelasnya.
Baca Juga
PPKM, tambah Airlangga, sangat bergantung pada disiplin masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. Di saat yang sama, jumlah vaksin diperbanyak.
“Pemerintah di sektor hilir juga meningkatkan kapasitar rumah sakit, mengamankan ketersediaan obat-obatan, dan kecukupan tenaga kesehatan,” ucapnya.
