Bisnis.com, JAKARTA—PT Waskita Karya (Persero) Tbk. melalui anak usahanya PT Waskita Toll Road menandatangani divestasi jalan tol Cibitung—Cilincing dengan PT Akses Pelabuhan Indonesia (API).
Direktur Utama Waskita Toll Road (WTR) Septiawan Andri Purwanto mengatakan bahwa dana yang diterima dari hasil divestasi tersebut akan digunakan untuk mendukung proses bisnis perusahaan di masa mendatang.
“Setelah menandatangani PPJB [Perjanjian Pengikatan Jual Beli], kami masih harus melakukan pemenuhan persyaratan administrasi dan memastikan proses divestasi dilakukan dengan mematuhi ketentuan yang berlaku sebelum penandatanganan Akta Jual Beli antara kami dan PT API,” ujar Septiawan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (21/7/2021).
WTR sendiri telah menandatangani PPJB dengan PT Akses Pelabuhan Indonesia atas seluruh kepemilikan saham WTR pada PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways (CTP). Penandatanganan PPJB tersebut dilakukan oleh Septiawan Andri selaku Direktur Utama WTR dan Direktur Utama PT API Iwan Ridwan pada Rabu (21/7/2021) secara daring.
CTP adalah pemegang konsesi atas jalan tol Cibitung—Cilincing. Divestasi jalan tol merupakan bagian dari proses bisnis Waskita sebagai salah satu pengembang infrastruktur terbesar di Tanah Air.
Waskita menggunakan skema asset recycling, yaitu investment–construction–divestment dalam mendorong kinerja usaha, serta sebagai bentuk nyata kontribusi perusahaan dalam mendukung pembangunan Nasional.
Selain bagian dari proses bisnis Waskita, Divestasi juga merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam rangka penyehatan keuangan Waskita serta menciptakan bisnis yang berkelanjutan.
Melalui penandatanganan PPJB tersebut, WTR dan PT API menyepakati untuk melakukan pengalihan 55 persen saham WTR kepada CTP melalui skema jual beli dengan nilai transaksi sebesar Rp2,49 triliun.
Adapun kini WTR menguasai 55 persen saham pada CTP, sedangkan PT API merupakan memiliki 45 persen saham pada CTP. Setelah transaksi diselesaikan, maka PT API akan memiliki seluruh saham CTP.
Dengan adanya divestasi CTP ini, Waskita diperkirakan dapat menurunkan utang melalui dekonsolidasi hingga Rp5 Triliun. Saat ini Waskita telah sukses melaksanakan divestasi atas 4 ruas jalan tol dari 9 ruas jalan tol yang ditargetkan untuk dilepas kepada investor di tahun 2021 ini.
