Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menkop UKM Dorong Pelaku UMKM Manfaatkan Digitalisasi

Proogram kolaborasi antarekosistem suatu platform digital diperlukan guna membantu akses pemasaran bagi usaha kecil dan menengah.
Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki melakukan kunjungan ke sentra vaksinasi untuk Pelaku UMKM di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Kamis (01/04). /Bisnis.com-Laurensia Felise
Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki melakukan kunjungan ke sentra vaksinasi untuk Pelaku UMKM di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Kamis (01/04). /Bisnis.com-Laurensia Felise

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM menyebut hanya 16 persen pelaku usaha kecil menengah yang menggunakan e-commerce. Dia mendorong digitalisasi bagi pebisnis UMKM.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan bahwa tercatat setidaknya 64,2 juta pelaku UMKM di Tanah Air. Mereka juga memberikan kontribusi besar terhadap produk domestik bruto.

“UMKM telah memberikan kontribusi yang besar, mencapai 61,07 persen dari total PDB atau Rp8.573 triliun dan hanya 16 persen yang menggunakan e-commerce untuk memasarkan produk," katanya melalui keterangan resmi dikutip Senin (19/7/2021).

"Oleh karena itu digitalisasi UMKM perlu terus didorong. Dengan begitu mereka bisa mendapatkan kesempatan naik kelas,” sambungnya.

Lembaga resmi di bawah Kemenkop UKM Smesco Indonesia menilai program kolaborasi antarekosistem suatu platform digital diperlukan guna membantu akses pemasaran bagi usaha kecil dan menengah.

“Omnichannel menjadi solusi nilai tambah bagi pelaku UMKM untuk memperluas pasar, karena dapat memanfaatkan platform online sekaligus keberadaan di toko offline," kata Direktur Utama Smesco Indonesia Leonard Theosabrata.

Pihaknya juga mendorong UMKM binaan Smesco terlibat dalam pelbagai program yang disediakan oleh e-commerce untuk meningkatkan penjualan dan diversifikasi produk.

Dia menuturkan salah satu program seperti kolaborasi Galeri Indonesia dan Blibli Mitra perlu diikuti pebisnis mikro kecil menengah.

Pada program itu, penjual dalam kategori Galeri Indonesia dapat memperluas pasar melalui jaringan mitra toko kelontong yang tergabung dalam Blibli Mitra. 

“Untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing UMKM secara terpadu dan menyeluruh, salah satunya dengan memperluas akses pasar bagi pelaku UMKM melalui solusi omnichannel kami," kata CEO Blibli Kusumo Martanto.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rayful Mudassir
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper