Bisnis.com, JAKARTA - Bank Sentral Meksiko atau Banxico melarang lembaga keuangan di Meksiko untuk berdagang atau menawarkan layanan mata uang kripto atau cryptocurrency.
Dilansir dari Bloomberg pada Selasa (29/6/2021), Banxico melarang hal tersebut menyusul tweet seorang miliarder Meksiko , Ricardo Salinas Pliego, yang merupakan pemilik Bank Banco Azteca. Ricardo mengatakan pada banknya menerima Bitcoin.
Banxico bersama dengan Kementerian Keuangan Meksiko dan regulator perbankan Meksiko menjelaskan kegiatan melakukan dan menawarkan operasi dengan aset kripto tanpa otorisasi akan dilihat sebagai pelanggaran peraturan dan perusahaan dapat dikenakan sanksi.
"Aset virtual bukan merupakan alat pembayaran yang sah di Meksiko dan juga bukan mata uang di bawah kerangka hukum saat ini," ujar Banxico melalui keterangan resmi.
Banxico juga menegaskan kembali peringatan tentang risiko penggunaan cryptocurrency sebagai alat tukar, penyimpan nilai, atau sebagai investasi, yang telah lama menjadi posisi otoritas keuangan negara.
Maka itu, untuk menjaga jarak yang sehat antara aset virtual dan sistem keuangan, tulis pihak berwenang, lembaga keuangan Meksiko tidak diizinkan untuk menawarkan operasi dalam Bitcoin, Ether, XRP, dan lainnya.